Beban Kerja PNS Pegawai Negeri Sipil 1

20 aturan-aturan dan standar-standar yang telah ditetapkan oleh birokrasi yang telah diwujudkan baik dalam bentuk tingkah laku maupun perbuatan. Kriteria yang dipakai untuk melaksanakan suatu pengukuran produktivitas kerja akan lebih mudah dilakukan apabila diketahui jenis bidang pekerjaan yang akan diukur produktivitasnya. Produktivitas kerja = jumlah kerja yang dihasilkan karyawan Waktu yang digunakan Sulistyani, 2004: 319 Dari pengukuran produktivitas kerja di atas, maka dalam penelitian ini produktivitas kerja dihitung dengan melihat kuantitas produksi yang dihasilkan oleh setiap pegawai per satuan waktu. Besarnya produktivitas kerja dari masing-masing pegawai akan terlihat dari jumlah jam kerja produkif yang digunakan oleh pegawai per jam kerja yang ditentukan oleh instansi. Dari beberapa uraian di atas ditarik kesimpulan, Produktivitas Kerja merupakan tujuan dari organisasi pemerintah melalui kemampuan pegawai dengan persyaratan tertentu, yang sesuai dengan tugas dan pekerjaan yang dipikulnya, sebagaimana telah ditetapkan oleh organisasi itu. Untuk mencapai produktivitas kerja yang maksimum, organisasi harus menjamin dipilihnya orang yang tepat dengan pekerjaan yang tepat serta kondisi yang memungkinkan mereka bekerja optimal. Baik organisasi pemerintah maupun swasta akan selalu berupaya agar para pegawai yang terlibat dalam organisasi dapat memberikan prestasi dalam bentuk produktivitas kerja setinggi mungkin untuk 21 mewujudkan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Produktivitas kerja merupakan suatu sikap dan perilaku pegawai dalam birokrasi dalam peraturan-peraturan dan standar-standar yang ditetapkan oleh birokrasi yang telah diwujudkan baik oleh tingkah laku maupun perbuatan. Merealisasikan produktivitas kerja merupakan hal yang sangat penting bagi birokrasi karena dengan adanya produktivitas kerja diharapkan jam kerja produktif akan terlaksana secara efisien dan efektif, sehingga ini semua akhirnya sangat diperlukan dalam pencapaian tujuan yang baik telah ditetapkan.

3. Pengertian Jam Kerja Produktif

Menurut Keputusan Presiden No.68 Tahun 1995 www.legalitas.org tentang hari kerja dilingkungan pemerintah yaitu: a. Hari kerja bagi seluruh lembaga Pemerintah Tingkat Pusat dan Pemerintah Daerah Khusus Ibukota Jakarta Raya ditetapkan lima hari kerja dalam lima hari kerja mulai hari Senin sampai dengan hari Jumat b. Jumlah jam kerja efektif dalam lima hari kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 adalah 37,5 jam, dan ditetapkan: 1. Hari Senin sampai dengan Hari Kamis : jam 07.30-16.00 Waktu istirahat : jam 12.00-13.00 2. Hari Jumat : jam 07.30-16.30 Waktu istirahat : jam 11.30-13.00 Produktivitas kerja pegawai dapat dilihat dari berbagai aspek, salah satunya dengan melihat jam kerja produktif. Menurut Sinungan 208:32 jam kerja produktif secara umum adalah alokasi jam kerja yang betul-betul digunakan untuk bekerja efektif dari jam kerja yang ditentukan. Jadi pada hari kerja sudah ditentukan jam kerja pada masing-masing hari kerja, dan