Menuliskan tanggapan terhadap isi cerita rakyat cerita rakyat yang didengarnya. Berbicara

2. Mengungkap-kan pikiran, pendapat, perasaan, fakta secara lisan dengan menanggapi suatu persoalan, menceritakan hasil pengamatan, atau berwawancara.

II. Kompetensi Dasar

Mendengarkan 1.2. Mengidentifikasi unsur cerita tentang cerita rakyat yang didengarnya Berbicara 2.2. Menceritakan hasil pengamatan kunjungan dengan bahasa runtut, baik, dan benar

III. Indikator Mendengarkan

 Mendaftar nama-nama tokoh dan menuliskan secara singkat watak tokoh cerita rakyat.  Menuliskan latar cerita rakyat.  Menceritakan kembali secara tertulis dengan kalimat runtut dan mudah dipahami.  Menuliskan tanggapan terhadap isi cerita rakyat. Berbicara  Menjelaskan pokok pokok hal yang diamati.  Menjelaskan secara rinci hasil pengamatan lingkungan dengan bahasa yang komunikatif.  Melaporkan hasil pengamatan dengan bahasa yang komunikatif.

IV. Tujuan Pembelajaran Mendengarkan

Melalui penjelasan, tanyajawab, dan diskusi kelompok siswa dapat 1. Mendaftar nama-nama tokoh cerita yang didengarnya denagn benar 2. Menuliskan secara singkat watak tokoh cerita rakyat yang didengarnya dengan benar 3. Menuliskan latar cerita rakyat yang didengarnya dengan benar. 4. Menceritakan kembali secara tertulis cerita rakyat yang didengarnya dengan kalimat runtut dan mudah dipahami.

5. Menuliskan tanggapan terhadap isi cerita rakyat cerita rakyat yang didengarnya. Berbicara

Melalui penjelasan, tanyajawab, dan diskusi kelompok siswa dapat: 1. Menjelaskan pokok pokok hal yang diamati dengan benar. 2. Menjelaskan secara rinci hasil pengamatan lingkungan dengan bahasa yang komunikatif 3. Membuat laporan pengamatan 4. Menyampaikan hasil laporan kunjungan Nilai PKB yang dikembangkan: Religius, disiplin, Rasa ingin tahu, kerjasama, bersahabat, komunikatif, menghargai prestasi V. Materi Pokok Mendengarkan Cerita Rakyt Ceritra rakyat adalah cerita zaman dahulu yang berkembang dalam masyarakat dan disampaikan secara lisan yang bertujuan untuk menghibur dan mendidik masyarakat. karena diusebarluaskan secara lisan, maka cerita rakyat tidak dapat diketahui secara pasti siapa pengarangnya. Cerita rakyat ada beberapa jenis yaitu: 1. Fabel adalah cerita yang tokohnya binatang 2. Legenda adlah cerita tentang asal-usul suatu temat 3. Mite, adalah cerita yang dihubungkan dengan roh halus 4. Sage adalah cerita yang mengandung unsur sejarah 5. Cerita jenakan adalah cerita yang tokohnya lucu dan konyol 6. Pelipur lara adalah cerita untuk menghibur tamu Setelah mendengarkan cerita rakyat selanjutnya adalah mengidentifikasi unsur cerita yang terdapat dalam cerita tersebut. Unsur-unsur cerita tersebut disebut unsur intrinsik, unsur- unsur intrinsik dalam cerita antara lain: 1. Tema yaitu gagasan okok yang mendasari isi cerita 2. amanat, yaitu pesan yang akan disampaikan pengarang pada pembaca 3. Alur adlah urutan kejadian peristiwayang membentuk sebuah cerita 4. Perwatakan yaitu penggambaran atau sifat tokoh dalam cerita 5. Sudut pandang, yaitu posisi pengarang dalam membawakan cerita. Berbicara Teks Laporan Hasil Kunjungan Setelah melakukan engamatan terhada suatu kegiatan kita bisa membuat laporan hasil pengamatan tersebut sebaiknya memuat tentang judul engamatan, waktu engamatan, temat atau lokasi pengamatan, hal yang diamati, pengamat, serta deskrisi engamatan. setelah laporan tersebut tersusun hal yang selanjutnya kita lakukan adalah mlaporkan hasil hasil pengamatan tersebut. laporan pengamatan hendaknya mengemukakan hal-hal enting dan menarik. langkah-langkah menulis laporan hasil pengamatankunjungan sebagai berikut: 1. Menentukan tempat yang akan di kunjungi beserta tujuannya. 2. Membuat daftar ertanyaan untuk memperoleh enjelasan 3. melakukan pengamatan 4. Menulis buram awal 5. memperbaiki tulisan berdasarkan keterangan nar sumber, masukan teman, atau guru. Tujuan melakukan pengamatan yaitu suaya kita mampu menjlaskan secara rinci objek yang kita amati, objek yang diamati, antara lain: manusia, hgewan, lingkungan, dan sebagainya.

VI. Metode Pembelajaran