BIOMASSA AREN Arenga pinnata

6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 BIOMASSA

Biomassa merupakan material tanaman, tumbuh-tumbuhan, atau sisa hasil pertanian yang digunakan sebagai bahan bakar atau sumber bahan bakar. Secara umum sumber-sumber biomassa antara lain tongkol jagung, jerami, dan lain sebagainya; material kayu seperti kayu atau kulit kayu, potongan kayu, dan lain sebagainya; sampah kota misalnya sampah kertas dan tanaman sumber energi seperti minyak kedelai, alfalfa, poplars, dan lain sebagainya. Biomassa merupakan produk fotosintesis yaitu butir-butir hijau daun yang bekerja sebagai sel surya, menyerap energi matahari yang mengkonversi karbondioksida dengan air menjadi suatu senyawa karbon, hidrogen, dan oksigen. Senyawa ini dapat dipandang sebagai suatu energi yang dapat dikonversi menjadi produk lain. Hasil konversi dari senyawa itu dapat berbentuk arang atau karbon, alkohol kayu, ter, dan lain sebagainya. Energi yang disimpan ini dapat dimanfaatkan dengan langsung membakar kayu, panas yang dihasilkan digunakan untuk memasak atau untuk keperluan lainnya [13]. Biomassaadalahsalah satu sumberuntuk produksi energidenganpotensi pertumbuhanterbesar dapatdengan mudah diperoleh dariproduksi pertanian, yang menghasilkansejumlah besar limbah.Penggunaanlimbah pertaniandanagro-industri sebagai bahan bakarbiomassauntuk pembangkit listriksedang dipelajari danbisamenjadi solusi alternatifuntukmasalah yang terkait denganenergi.Limbahinidapat digunakansebagaibriketdanpeletuntuk digunakan dalamproses pembakarandangasifikasidipembangkit listrik[14]. Suzdalenko,dkk.,2011 mengevaluasi efekdari gasifikasi peletbiomassakayu dan jerami dengangaspadadegradasi termalbiomassa. Bahan bakar gasyang dihasilkancampuran CO, H 2 , CH 4 dapat digunakan dalampembakaran internalmesinuntuk produksi listrik [15]. 7

2.2 AREN Arenga pinnata

A.pinnataadalah tanamanpopuler karenaproduksi pangansepanjang tahun, terutamapada musim kemarauketikamakanan lain langka.Produknyayang paling penting adalahcairan manis, disebutnira, yang digunakan sebagaiminumandansebagai bahan bakuuntuk produksigula. Buahmengandungair6,8, 7,9abu, 16,2 serat kasar, 10 protein kasar dan1.5 lemak. Pohonproduktifhingga lebih dari 15 tahun, dimana orang-orangdi beberapa bagianIndonesiamenggunakannya sepertiberassebagai makanan pokok.Sagu seperti tepungdapatdiperolehdariempulurbatangdandigunakanuntuk kue, miedan hidangan lainnya. Produkbiasanya terbuat dariA.pinnatadi Jawa Baratadalahkolangkaling, endosperma buah aren muda yangdimasak.Satutandan buahmenghasilkansekitar 4500endosperma yang digunakan untukkoktaildanhidanganlokal yang dikenal dengankolak[16]. Gambar 2.1 Pohon Aren Arenga pinnata Umumnya tanaman aren banyak yangtumbuh di kawasan hutan sehingga populasiaren dapat dilakukan dengan menghitung luaskawasan hutan dikali dengan kepadatan populasi aren [17]. Berdasarkan data yang 8 dikeluarkanDitjenbun pada tahun 2003 dan estimasiberdasarkan laju perkembangan areal sejak 1990. Tabel 2.1 Perkiraan luas tanaman aren diIndonesia[18] No. Propinsi Perkiraan Total Area ha 1 NAD 4.081 2 Sumatera Utara 4.357 3 Sumatera Barat 1.830 4 Bengkulu 1.748 5 Jawa Barat 13.135 6 Banten 1.448 7 Jawa Tengah 3.078 8 Kalimantan Selatan 1.442 9 Sulawesi Utara 6.000 10 Sulawesi Selatan 7.293 11 Sulawesi Tenggara 3.070 12 Maluku 1.000 13 Maluku Utara 2.000 14 Papua 10.000 Total 60.482 Menurut Akuba 2004, perkiraan luas arealtanaman aren berdasarkanprovinsi telahmencapai total 60.482 ha, dimana pertanamanyang terluas ada di Jawa Barat 13.135 ha, Papua10.000 ha, Sulawesi Selatan 7.293 ha dan SulawesiUtara 6.000 ha Tabel 2.1 [18].

2.3 BRIKET ARANG