C. Visi dan Misi Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
Keberhasilan program modernisasi di lingkungan DJP, tidak hanya dapat membawa perubahan paradigma dan perubahan perilaku pegawai DJP.
Tetapi lebih jauh juga dapat memberikan dampak positif terhadap percepatan penerapan praktik-praktik “good governance” pada instiusi pemerintah secara
keseluruhan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Direktorat Jenderal Pajak telah mencanangkan
visi dan misi sebagai pedoman dalam melakukan setiap kegiatan. Adapun visi dan misi tersebut adalah sebagai berikut :
Visi nya adalah menjadi institusi pemerintah yang menyelenggarakan system administrasi perpajakan modern yang efektif, efisien, dan di percaya masyarakat
dengan integritas dan profesionalisme yang tinggi. Misi nya adalah menghimpun penerimaan dalam negri dari sektor pajak yang
mampu menunjang kemandirian pembiayaan pemerintah berdasarkan undang-undang perpajakan dengan tingkat efektifitas dan efisiensi yang tinggi.
D. Uraian Tugas Pokok dan Fungsi
Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur beralamat di jalan P. Diponegoro Nomor 30A Gedung Keuangan Negara Lantai II Medan. Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur didirikan pada tanggal 1 april 1994 berdasarkan keputusan Menteri Keuangan Repuplik Indonesia Nomor
758KMK.011993 tanggal 3 agustus 1993. Adapun wilayah kerja Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
1. Kecamatan Medan Tembung
Kecamatan Medan di Tembung adalah daerah pintu gerbang kota Medan di sebelah Timur yang merupakan pintu masuk dari Kabupaten Deli Serdang
atau daerah lainnya melalui transportasi darat. Di Kecamatan Medan Tembung ini banyak terdapat jenis usaha industri kecil seperti kerajinan rotan.
Disamping itu banyak pula yang bergerak di bidang usaha industri rumah tangga seperti pembuatan sepatu.
2. Kecamatan Medan Timur
Di Kecamatan Medan Timur ini terdapat Stasiun Kereta Api Medan yang dikenal dengan “Stasiun Besar” sebagai salah satu sarana transportasi darat
antar kota dan antar daerah dari dan ke Kota Medan. Walaupun bukan sebagai daerah pusat industri di Kecamatan Medan Timur ini juga banyak terdapat
usaha-usaha industri kecil seperti bengkel kenderaan bermotor, bengkel bubut, show room serta usaha perdagangan dan jasa.
3. Kecamatan Medan Perjuangan
Kecamatan Medan Perjuangan adalah salah satu daerah padat pemukiman di kota Medan. Kecamatan Medan Perjuangan pada umumnya bergerak di sektor
perdagangan baik itu perdagangan besar, menengah maupun kecil. Di Kecamatan Medan Perjuangan terdapat industri-industri kecil seperti perabot
rumah tangga, pengolahan kopi, sulaman border, roti bika ambon, dan sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
E. Gambaran Pegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Timur ini dikepalai oleh seorang Kepala Kantor yang membawahi 10 seksi dan 1 kelompok
Jabatan Fungsional. Dan berdasarkan data hingga akhir April 2012, jumlah pegawai KPP Pratama Medan Timur adalah sebanyak 83 orang, dengan
perincian sebagai berikut : 1.
Berdasarkan Pendidikan a.
Master S2 : 7 orang
b. Sarjana S1
: 41 orang c.
D IV : 17 orang
d. D III Sarjana Muda
: 3 orang e.
D I : 9 orang
f. SMU
: 5 orang g.
SMP : 1 orang
2. Berdasarkan Pangkat
a. Golongan IV
: 2 orang b.
Golongan III : 50 orang
c. Golongan
: 31 orang 3.
Berdasarkan Eselon a.
Eselon III : 1 orang
b. Eselon IV
: 10 orang
Universitas Sumatera Utara
c. Fungsional
: 11 orang d.
Account Respresentantive : 20 orang
e. Pelaksana
: 41 orang
Tabel II.1 Jumlah Pegawai di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Medan Timur
SEKSI JUMLAH
Kepala Kantor 1 orang
Sub Bagian Umum 8 orang
Kelompok Jabatan Fungsional 11 orang
Seksi Pengolahan Data dan Informasi PDI 7 orang
Seksi Penagihan 5 orang
Seksi Pelayanan 16 orang
Seksi Pemeriksaan 3 orang
Seksi Ekstensifikasi 3 orang
Seksi Pengawasan dan Konsultasi 1 7 orang
Seksi Pengawasan dan Konsultasi 2 7 orang
Seksi Pengawasan dan Konsultasi 3 7 orang
Seksi Pengawasan dan Konsultasi 4 7 orang
Jumlah Seluruh Pegawai 82 orang
Sumber: Kantor Pelayanan Pajak KPP Pratama Medan Timur Tahun 2012
Universitas Sumatera Utara
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan Mandiri
Dalam mewujudkan pembangunan yang adil dan merata di segala bidang diperlukan adanya sumber penerimaan yang menunjang peningkatan sumber
penerimaan yang diperlukan untuk membiayai pengeluaran rutin dan untuk membiayai pembangunan. Untuk mencapai target yang telah ditentukan oleh
pemerintah melalui anggaran-anggaran yang telah disusun, maka pemerintah mengupayahkan agar sumber pajak dapat terus meningkat dari tahun ketahunnya
dengan cara memberikan penjelasan kepada masyarakat. Pajak merupakan penerimaaan negara terbesar setelah migas. Dimana
penerimaan negara dari sektor pajak setiap tahun terus meningkat. Hal ini dapat dilihat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dimana rencana pendapatan
negara dari sektor pajak terus mengalami peningkatan. Pemdapatan negara dari sektor pajak inilah yang digunakan untuk membiayai pelaksanaan pembangunan nasional
yang sedang berjalan. Pemerintah dalam hal ini Direktoral Jendral Pajak sebagai aparat perpajakan,
mempunyai tugas yang cukup berat dalam memenuhi pendapatan negara yang telah ditetapkan dalan APBN.
Universitas Sumatera Utara