70
Kontrol terhadap lendutan
∆ � ∆
�
. . . .
+
�. . .
60 mm 59,66 mm
Nilai ∆ � lebih besar daripada ∆
� maka memenuhi syarat
Berat bridge beam pada desain ini adalah sebesar 21760,2 kg
4.5.2. Perencanaan Balok Box-Girder Built-Up
Pada perencanaan ini menggunakan 2 gelagar bridge beam
Data profil BOX-GIRDER built-up adalah sebagai berikut:
B1 = 450 mm
B = 500 mm
H = 1028 mm
Hw= 1000 mm
tw = 12 mm
tf = 14 mm
Data properti penampang adalah sebagai berikut:
A = . .
+ . . = 38000 mm
2
q = . γbaja
= 298,3 kgm I
x
= { [ . . ] + [ . .
−
] } + { . [ .
]} = 5,59 .10
9
mm
4
I
y
= .
. .
+ .
+ . . .
= 1,04.10
9
mm
4
Universitas Sumatera Utara
71
S
x
=
, .
= 1,09 .10
7
mm
3
Sy =
, .
= 4,16 .10
6
mm
3
Z
x
= [ . .
− ] + . .
= 1,31 .10
7
mm
3
Z
y
= [ . .
− ] + . .
= 7,15 .10
6
mm
3
J = .
. + . .
= 6,2 .10
6
mm
4
Perhitungan gaya-gaya dalam ultimit pada balok hoist-crane :
Panjang bentang hoist-crane : L = 30 m = 30000 mm
Beban crane pada 1 balok : P = 5 Ton
= 5000 kg Faktor kejut impact factor
= 1,25 Beban crane desain
: P = 5 Ton . 1,25 = 6,25 Ton
Universitas Sumatera Utara
72
Momen ultimit : = , . . . = 40270.5 kg.m
= , . . �. = 75000 kg.m M
u
= M
DL
+ M
LL
= 115270,5 kg.m = 1152,705 KN.m Gaya geser maksimum akibat beban crane :
V
DL
= 1,2 q
u
. L = 10738,8
kg V
LL
= 1,6 P2 = 10000
kg V
u
= V
DL
+ V
LL
= 20738,8 kg
Cek kelangsingan penampang
1. Penampang sayap
Cek penampang sayap : b t =
32,14286 λp =
32,33162 λr =
40,41452 ini adalah jenis penampang
kompak
2. Penampang badan
Cek penampang badan : b t =
83,333333 λp =
69,85938 λr =
164,5448 ini adalah jenis penampang
Non-kompak
Universitas Sumatera Utara
73
Mencari nilai momen nominal
1. Kondisi pelelehan
M
n
= M
p
= Z
x
. F
y
= 3143,52 KN.m 2.
Tekuk lokal pelat sayap Dikarenakan pada pelat sayap adalah penampang kompak maka
tekuk lokal pada pelat sayap tidak terjadi. 3.
Tekuk lokal pelat badan Dikarenakan pada pelat badan adalah penampang Non-kompak
maka:
= −
− � . . ,
.
ℎ
. √ − , =
3068,125 KN.m
Dengan syarat : ≤
�
Nilai momen nominal yang diambil adalah nilai momen nominal terkecil, yaitu 3068,125
KN.m .
Kontrol terhadap lentur ØMn
Mu 0,9 . 3068,125
KN.m 1237,485 KN.m
2761,312323 KN.m 1237,485 KN.m
Nilai ØMn lebih besar daripada Mu maka memenuhi syarat
Kontrol terhadap geser V
n
= 0,6 F
y
A
w
C
v
= 345600 kg
Universitas Sumatera Utara
74
ØVn Vu
0,9 . 345600 kg 22999,6
kg 311040 kg
22999,6 kg
Nilai ØVn lebih besar daripada Vu maka memenuhi syarat
Kontrol terhadap lendutan ∆ �
∆ �
. . . .
+
�. . .
60 mm 59.492 mm
Nilai ∆ � lebih besar daripada ∆
� maka memenuhi syarat
Berat bridge beam pada desain ini adalah sebesar 17898 kg
4.5.3. Perencanaan Balok Rangka Baja Bentang 30 meter 4.5.3.1. Pemodelan SAP