Perencanaan Balok Lentur Perencanaan Struktur Baja

28

2.3.2. Perencanaan Balok Lentur

Suatu komponen yang mendukung beban transversal seperti beban mati dan beban hidup menurut SNI 1729-2015 memiliki beberapa persyaratan, yaitu: a Hubungan Antara Pengaruh Beban Luar. Untuk sumbu kuat sb x harus memenuhi ≤ Ø . Untuk sumbu lemah sb y harus memenuhi ≤ Ø . , = Momen lentur terfaktor arah sumbu x dan y, N.mm. = Kuat nominal dari momen lentur memotong arah y, N.mm. Ø = Faktor reduksi 0,9. = Kuat nominal dari momen lentur penampang. diambil nilai yang lebih kecil dari kuat nominal penampang, N-mm. Gambar 2.10. Perilaku penampang berdasarkan klasifikasi Sumber: Desain Struktur Baja Berdasarkan AISC 2011, Wiryanto Dewobroto,2010. Universitas Sumatera Utara 29 b Tegangan Lentur dan Momen Plastis. Tegangan lentur merupakan tegangan yang diakibatkan oleh bekerjanya momen lentur pada benda. Sehingga pelenturan benda disepanjang sumbunya menyebabkan sisi bagian atas tertarik, karena bertambah panjang dan sisi bagian bawah tertekan, karena memendek. Dengan demikian struktur material benda di atas sumbu akan mengalami tegangan tarik, sebaliknya dibagian bawah sumbu akan mengalami tegangan tekan. Distribusi tegangan pada sebuah penampang akibat momen lentur dapat dilihat pada gambar 2.11 dibawah. Pada daerah beban layan, penampang masih memiliki sifat elastis pada gambar 2.11.1, kondisi tersebut dapat berlangsung hingga tegangan pada serat terluar mencapai kuat lelehnya � . Setelah mencapai tegangan leleh ε y , tegangan akan terus naik tanpa diikuti kenaikan tegangan. Ketika kuat leleh tercapai pada serat terluar gambar 2.11.2, tahanan momen nominal sama dengan momen leleh M yx , dan besarnya adalah : = = . � …..persamaan2.9 Dan pada saat kondisi semua serat dalam penampang melampaui regangan lelehnya maka dinamakan kondisi plastis gambar 2.11.4. Tahanan momen nominal dalam kondisi ini dinamakan momen plastis M p , dan besarnya : = � . …..persamaan2.10 Universitas Sumatera Utara 30 c Stabilitas Stabilitas harus disediakan untuk struktur secara keseluruhan dan untuk setiap elemennya. Stabilitas pada balok yang harus diperhitungkan adalah lentur, geser, dan lendutan. Jika balok dapat dihitung pada keadaan stabil dalam kondisi plastis penuh maka kekuatan momen nominal dapat diambil sebagai kapasitas momen plastis. = …..persamaan2.11 Gambar 2.11. efek lokasi pembebanan Universitas Sumatera Utara 31 d Kuat Lentur Nominal dengan Pengaruh Tekuk Lateral LTB Kuat momen pada tipe kompak merupakan fungsi panjang tanpa pertambatan, gambar 2.12. Yang didefinisikan sebagai jarak antara titik-titik pada dukung lateral atau pertambatan. Kuat lentur nominal dengan pengaruh tekuk lateral LTB dapat dilihat pengaruhnya pada gambar 2.13 terbagi atas 3 bagian dan , yaitu:  L B L P  L P L B L R  L R L B Gambar 2.12. Pertambatan Lateral Gambar 2.13. Kondisi batas balok lentur Sumber: http:slideplayer.infoslide2932341 Universitas Sumatera Utara 32

2.3.3. Pengaruh tekuk lateral dengan perbedaan lokasi pembebanan