Pengaruh tekuk lateral dengan perbedaan lokasi pembebanan Perencanaan batang tekan

32

2.3.3. Pengaruh tekuk lateral dengan perbedaan lokasi pembebanan

Penelitian untuk mengevaluasi efek dari perbedaan lokasi pembebanan balok pada pengaruh tekuk lateral telah dilakukan.melalui pengujian serta penelitian analitis lokasi pembebanan terhadap balok ditemukan sangat berkontribusi terhadap pengaruh tekuk lateral. Lokasi pembeanan yang dicertakan diatas dapat dilihat melalui gambar 2.14. Pengaruh tekuk lateral pada letak pembebanan yang berbeda juga menentukan nilai momen kritis M cr . Pada penelitian Clark and Hill 1960, tentang “LATERAL BUCKLING OF BEAMS” telah menemukan solusi mendapatkan nilai momen kritis M cr terdapat pada persamaan2.9. = � √ � [√ + � ∅ + ± � ∅ √ ] ....persamaan2.12 Gambar 2.14. efek lokasi pembebanan Sumber: LATERAL BUCKLING OF BEAMS, Clark and Hill 1960 Universitas Sumatera Utara 33 Persamaanamaan diatas masih kekuran 1 bagian penjelasan yaitu tentang besar kecilnya nilai C 2. Nilai C 2 adalah nilai berdasarkan jenis pembebanan serta jenis perletakan yang direncanakan seperti gambar 2.15.

2.3.4. Perencanaan batang tekan

Pada struktur batang tekan lebih dikenal dengan nama kolom yang dapat kita lihat pada gambar 2.16. Perencanaan dimensi batang tekan lebih sulit dari pada perencanaan batang tarik, karena adanya perilaku tekuk lateral selain gaya aksial tekan. Gambar 2.16. kolom terminal cengkareng Gambar 2.15. nilai C 2 Sumber: https:harianto.wordpress.com20090707terminal-3-cengkareng-changi-hamburg Universitas Sumatera Utara 34 Perilaku tekuk lateral dipengaruhi oleh nilai kelangsingan kolom gambar 2.17 yaitu nilai banding antara panjang efektif kolom dengan jari-jari girasi penampang kolom. Apabila nilai kelangsingan kecil, maka penampang kolom termasuk dalam tekuk inelastis perilaku kolom pendek. Tetapi bila angka kelangsingan kolom besar, maka kolom akan termasuk dalam tekuk elastis perilaku kolom panjang. Dengan kata lain batang tekan adalah suatu komponen struktur yang menahan gaya tekan konsentris akibat beban terfaktor � , harus memenuhi persamaanyaratan sebagai berikut : � ≤ ∅� …..persamaan2.13 Gambar 2.17. kurva tekuk elastis dan tekuk inelastis Sumber: https:syont.wordpress.com201509page2 Universitas Sumatera Utara 35

2.3.5. Perencanaan batang tarik