Rekomendasi Hasil Focus Group Discussion FGD

BADAN LITBANG KEMENDAGRI TAHUN 2015-2019 a. Penguatan Institusi Perbatasan Antar Negara; b. Peningkatan Peran Lembaga Keuangan Mikro terhadap Pengembangan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa; c. Penguatan Peran Pemerintah Desa terhadap Pelaksanaan Trantibmas; d. Konsep Pemodelan Desa Binaan Terpadu; e. Peningkatan Pelayanan Kartu Tanda Penduduk KTP di Wilayah Perbatasan Antar Negara; f. Pelayanan Terpadu Satu Pintu PTSP; g. Standar Pelayanan Minimal SPM;

3. Pengembangan Jejaring Kelitbangan

Jejaring kelitbangan adalah salah satu aspek yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dalam kegiatan penelitian dan pengembangan. Beberapa kegiatan telah dilaksanakan sebagai upaya untuk menjalin dan menguatkan jejaring dengan berbagai pihak dalam upaya mendukung kelitbangan. Beberapa capaian terkait pengembangan jejaring kelitbangan yang telah dilaksanakan oleh Badan Litbang dalam kurun waktu 2010-2014 antara lain: a. Fasilitasi Pembentukan Ikatan Peneliti Pemerintahan Indonesia IPPI, pada tanggal 28 November 2011 pada Rapat Koordinasi Teknis Aparatur Pemerintahan Dalam Negeri; b. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Negara Riset dan Teknologi Nomor 36 03 Tahun 2012 tentang Penguatan Sistem Inovasi daerah SIDa; c. Pelaksanaan berbagai forum pertemuanrapat koordinasi dalam rangka penguatan jejaring dan kerjasama penelitian melalui: Rapat Kerja Forum Komunikasi Penelitian dan Pengembangan Daerah FKPPD dan Forum Komunikasi Kelitbangan Kementerian NegaraLembaga FKK; d. Kerjasama penelitian terkait pelaksanaan pemerintahan dalam negeri antara lain tentang desentralisasi yang dilaksanakan bekerjasama dengan GIZ dan tentang evaluasi Standar Pelayanan Minimal SPM di dearh bekerjasama dengan Universitas Gajah Mada; e. Kerjasama dalam rangka peningkatan kapasitas aparatur di lingkungan Badan Litbang Kemendagri antara lain dengan University of the Sunshine Coast Australia. I-10 BADAN LITBANG KEMENDAGRI TAHUN 2015-2019

4. Perbaikan Tata Kelola Kelitbangan

Dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya, Badan Litbang telah melakukan beberapa terobosan baik dalam hal peningkatan kualitas hasil kelitbangan maupun perbaikan tata kelola kelitbangan dalam upaya meningkatkan kinerjanya. Beberapa capaian strategis terkait tata kelola kelitbangan yang telah dilakukan Badan Litbang adalah sebagai berikut: a. Pemantapan Kelembagaan 1 Optimalisasi Peran Penelitian dan Pengembangan Bidang Pemerintahan Dalam Negeri di Lingkungan Kemendagri dan Pemerintahan Daerah; 2 Surat Menteri Dalam Negeri ttg Litbang satu pintu; 3 Pelaksanaan berbagai forum pertemuanrapat koordinasi dalam rangka pemantapan kelembagaan litbang pusat dan daerah melalui: Rapat Koordinasi Nasional Penelitian dan Pengembangan Pemerintahan Dalam Negeri dan Forum Manajemen Kelitbangan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah; b. Penguatan Tata Laksana 1 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2011 tentang Pedoman Penelitian dan Pengembangan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan Daerah; 2 Peraturan menteri Dalam Negeri Nomor 14 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Operasional Pelaksanaan Kegiatan Penelitian dan Pengembangan di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah; 3 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Operasional PTO Penyusunan Karya Tulis Ilmiah di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah; 4 Penyediaan beberapa Standar Operasional Prosedur SOP berkenaan dengan penyelenggaraan penelitian; prosedur administrasijabatan fungsional peneliti;danprosedur pelaksanaan dan pencairan anggaran. c. Peningkatan Kapasitas dan Profesionalitas Sumber Daya Manusia SDM 1 Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 070-360 Tahun 2011, tanggal 11 Mei 2011 tentang Pokok-Pokok Kode Etik Peneliti di Lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah; I-11