Prinsip - prinsip Konsolidasi lanjutan
PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk.
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 For the period ended December 31, 2016 and 2015
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated
KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan ACCOUNTING POLICIES continued
h. Instrumen Keuangan lanjutan h.
Financial Instrument continued Penyesuaian Risiko Kredit.
Adjusting Credit Risk.
Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Keuangan. Cost is Amortized from Financial Instruments.
Penurunan Nilai dari Aset Keuangan. Impairment from Financial Assets.
Financial Assets are Recorded at Amortized Cost. 2.
2.
Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian penurunan nilai tetap diakui, tidak
termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. A decline in asset value is assessed individually, and for
that impairment losses recognized or is recognized, not included in the collective assessment of impairment.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai
selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang.
If there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the
difference between the carrying value of assets with a present value of estimated future cash flows.
Biaya perolehan
diamortisasi dihitung
dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi
dengan penyisihan atas penurunan nilai dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat ditagih. Perhitungan
tersebut mempertimbangkan premium atau diskonto pada saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan biaya
yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Cost is amortized calculated using the effective interest rate method less any allowance for decline in value and
payment of principal or value that can not be billed. The calculation is considered a premium or discount on
acquisition and includes transaction fees and expenses that are part and parcel of the effective interest rate.
Pada setiap akhir periode pelaporan Perseroan dan Entitas Anak mengevaluasi apakah terdapat bukti yang
obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.
At the end of each reporting period the Company and its Subsidiaries evaluate whether there is objective evidence
that financial asset or group of financial assets are impaired.
Aset Keuangan Dicatat Pada Biaya Perolehan Diamortisasi.
Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perseroan dan Entitas
Anak pertama kali menentukan apakah terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas
aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang jumlahnya tidak
signifikan secara individual. Jika Perseroan dan Entitas Anak menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai
penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau
tidak, maka mereka memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko
kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.
For loans and receivables are recorded at amortized cost, the Company and its Subsidiaries first determines
whether there is objective evidence of impairment of individually significant financial assets individually, or
collectively for financial assets that amount is not significant on an individual basis. If the Company and its
Subsidiaries determined there is no objective evidence of impairment in value of financial assets are assessed on
an individual basis, regardless of financial assets is significant or not, then they put those assets into a group
of
financial assets
that have
similar credit
risk characteristics and assess the impairment of the group
collectively. Perseroan menyesuaikan harga di pasar yang lebih
menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit pihak lawan antara instrumen yang
diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan
nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perseroan
terkait dengan
instrumen harus
diperhitungkan. The Company adjust prices in a market that is more
profitable to reflect the counterparty credit risk differences between instruments traded in those markets with
instruments that assessed for the position of financial assets. In determining the fair value of financial liabilities
position,
Company credit
risk associated
with the
instrument must be taken into account.
29
PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk.
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2016 dan 2015 For the period ended December 31, 2016 and 2015
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated
KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan ACCOUNTING POLICIES continued
h. Instrumen Keuangan lanjutan h.
Financial Instrument continued
Aset Keuangan Tersedia Untuk Dijual. Finance Assets Available For Sales.
2. 2.
Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari akun Pendapatan Bungaā€¯ dalam laporan laba rugi konsolidasi.
Jika, pada periode berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif
dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba
rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi.
The accrual is recorded as part of Interest Income in the consolidated statements of income. If, in the next period,
the fair value of debt instrument increases and the increase is objectively linked to events occurring after the
recognition of impairment losses in earnings, then the loss decrease the amount should be recovered through
the income statement. Jika, pada periode berikutnya, jumlah kerugian penurunan
nilai bertambah atau berkurang karena suatu peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai tersebut diakui, maka
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan akun
penyisihan. Jika penghapusan kemudian dipulihkan, maka pemulihan tersebut diakui dalam laporan laba rugi.
If, on the next period, the amount of impairment loss increases or decreases because of an event occurring
after the impairment is recognized, then the impairment loss previously recognized increased or decreased by
adjusting the allowance account. If the deletion and then restored, then the recovery is recognized in the income
statement.
Dalam hal investasi ekuitas yg diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan
meliputi penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang pada nilai wajar dari investasi di bawah
biaya perolehannya. Jika terdapat bukti bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian kumulatif yg
diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai pada
investasi yg sebelumnya telah diakui dalam laporan laba rugi -direklas dari ekuitas ke laporan laba rugi. Kerugian
penurunan nilai investasi ekuitas tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi; kenaikan nilai wajar setelah
penurunan nilai diakui dalam ekuitas. In the case of equity investments classified as finance
assets available for sales, objective evidence would include a significant reduction or long-term decline in the
fair value of investments below its cost. If there is evidence that an impairment loss has occurred, the total
cumulative loss measured as the difference between cost and current fair value, less any impairment loss on that
investment
previously recognized
in profit
or loss
reclassified from equity to the income statement. The impairment loss on equity investments should not be
recovered through the income statement; increase in fair value after impairment are recognized in equity.
Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan aset keuangan tersedia untuk dijual, penurunan
nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan
diamortisasi. Pendapatan bunga di masa datang didasarkan pada nilai tercatat yang telah dikurangi dan
diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa datang untuk tujuan
pengukuran kerugian penurunan nilai. In the case of debt instruments classified as finance
assets available for sales, impairment was evaluated on the same criteria with which financial assets are recorded
at amortized cost. Interest income in the future based on the carrying value of which has been reduced and is
recognized
based on
the interest
rate used
for discounting the future cash flows for the purpose of
measuring impairment losses. Nilai tercatat aset tersebut berkurang melalui penggunaan
akun penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi. Pendapatan bunga tetap
diakui berdasarkan nilai tercatat yang telah dikurangi, berdasarkan suku bunga efektif aset tersebut. Pinjaman
yang diberikan dan piutang, bersama-sama dengan penyisihan terkait, akan dihapuskan pada saat tidak
terdapat kemungkinan pemulihan di masa depan yang realistik dan semua jaminan telah terealisasi atau telah
dialihkan kepada Perseroan dan Entitas Anak. The carrying amount of the asset is reduced through the
use of the allowance account and the amount of losses recognized in the consolidated statements of income.
Interest income is recognized based on the carrying value of which has been reduced, based on the effective
interest rate of the asset. Loans and receivables, together with the related allowance, will be abolished at the
moment there is no possibility of recovery in the future a realistic and all collateral has been realized or have been
transferred to the Company and its Subsidiaries.
30