C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Mengetahui sejauhmana peningkatan spatial intelligence siswa dalam PJ
dan SIG 2. Mengetahui persepsi dan kesan siswa terhadap Metode MIMIKO
ATRAKTIF dalam proses pembelajaran PJ dan SIG.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Siswa a. Meningkatkan keaktifan siswa dalam mengikuti proses
pembelajaran Geografi di SMA. b. Menumbuhkan sikap spatial intelligence
c. Menumbuhkan sikap ilmiah. d. Menumbuhkan sikap mencintai alam
e. Meningkatkan prestasi belajar pada mata pelajaran Geografi,. 2. Bagi Guru
a. Mendapatkan umpan balik untuk mengetahui kesulitan siswa. b. Meningkatkan kinerja guru dalam proses pembelajaran.
c. Melatih mengemukakan pikiran secara ilmiah.
3. Bagi Sekolah:
a. Meningkatnya hasil belajar siswa dalam
pembelajaran Pengetahuan Sosial. b.
Tumbuhnya motivasi
guru dalam
mengembangkan proses pembelajaran yang bermutu. c.
Tumbuhnya iklim pembelajaran siswa aktif di sekolah.
4
BAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERPIKIR, DAN HIPOTESIS
Kerangka Teoritis 1. Pemanfaatan MIMIKO ATRAKTIF dalam Pembelajaran
Kemajuan di bidang teknologi pendidikan maupun teknologi pembelajaran meuntut digunakannya berbagai media pembelajaran dan
peralatan-peralatan yang semakin canggih. Dalam dunia pendidikan saat ini berkembang kegiatan pembelajaran yang bergerak menuju dikuranginya
sistem pembelajaran konvensional yang mengedepankan ceramah diganti dengan sistem pembelajaran yang mengedepankan pemanfaatan teknologi
multi media. Keberhasilan pembelajaran banyak dipengaruhi oleh guru. Kenyataan
yang ada mengesankan kualitas guru masih rendah. Realitas di lapangan juga menunjukkan adanya keterbatasan multi media pembelajaran baik jenis
maupun jumlahnya serta kemampuan guru memanfaatkan media masih kurang. Memperhatikan fenomena tersebut, betapa kemampuan guru masih
sangat perlu untuk meningkatkan kualitasnya terutama dalam pemanfaatan multi media. Permasalahan yang segera dipecahkan adalah bagaimana upaya
meningkatkan kualitas pembelajaran geografi melalui pemanfaatan teknologi multi media.
Yusufhadi Miarso 1985 memberikan batasan media pembelajaran sebagai segala sesuatu yang dapat digunakan untuk merangsang fikiran,
perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada diri siswa. Batasan ini memiliki arti yang sangat luas dan
dalam, mencakup pengertian sumber, lingkungan, manusia dan metode yang dimanfaatkan untuk tujuan pembelajaran.
5
Teknologi multimedia bukan sekedar penggunaan media secara majemuk untuk pencapaian kompetensi tertentu, namun mencakup pengertian
perlunya integrasi berbagai jenis media yang digunakan dalam suatu penyajian yang tersusun secara baik. Model pembelajaran berbasis teknologi multi
media dimaksudkan agar perhatian dan partisipasi siswa dapat ditingkatkan. Hal ini seperti yang dikemukakan Criswell 1989:1, ….. to any use computer
to present instructional material, provide participation of the student action. Very simply, the goal of Computer-Based Instruction CBI is teach.
Teknologi multimedia memiliki sejumlah manfaat di antaranya: 1 mengatasi kelemahan pada pembelajaran kelompok maupun, 2 membantu
menjadikan gambar atau contoh yang sulit didapatkan di lingkungan sekolah menjadi lebih konkrit, 3 memungkinkan pengulangan sampai berkali-kali
tanpa rasa malu bagi yang berbuat salah, 4 mendukung pembelajaran individual, 5 lebih mengenal dan terbiasa denga computer, 6 merupakan
media pembelajaran yang efektif, 7 menciptakan pembelajaran yang enjoymen atau joyful learning Mukminan, 2008. Untuk penggunaan
teknologi multimedia dalam pembelajaran akan sangat membantu dalam rangka pembelajaran yang menyenangkan.
Dalam penelitian ini, peneliti memanfaatkan MIMIKO ATRAKTIF sebagai upaya meningkatkan kecerdasan spasial. MIMIKO merupakan
akronim dari Multimedia Komputer Aktif Trampil dan Kreatif. Melalui pemanfaatan multimedia ini diharapkan siswa akan senang belajar geografi
dan pembelajaran geografi akan menjadi lebih menarik.
2. Spatial Intelligence dalam Pembelajaran Geografi