Karena tampang dinding tipis terdiri atas suatu rangkaian dinding, seperti dalam banyak sel core wall , nilai dari area boom yang ditingkatkan pada titik r
th
dan r+1
th
dari bentangan dinding antara titik r
th
dan r+1
th
bisa ditentukan dari persamaan ini,:
r r
r
r tr
r br
B
1
2 6
1 ,
1 ,
3.4
1 1
2 6
1 ,
1 ,
r r
r
r tr
r br
B 3.5
3.3 Idealisasi Dinding Tipis untuk Analisis Shear Lag
Nilai direct stress ditentukan pada titik berat dari tiap boom. Bagaimanapun direct stress didistribusikan di sekitar tampang dan juga dapat ditingkatkan secara
signifikan di sekitar konstrain axial. Hal ini dikenal sebagai shear lag. Secara umum, efek shear lag di dalam balok tipis yang dangkal cukup
signifikan. Sebagai contoh, gambar 3.2 a adalah satu core wall potongan tertutup. Daerah boom AF dan AI ditunjukkan di dalam gambar 3.2. b, hal ini dapat di
analisis secara teori dasar lentur. Maka, dari persamaan-persamaan 3.4 atau 3.5.
1 2
6 1
2 6
a b
F
t c
t b
A
Maka
a b
F
t c
t b
A
3 6
1
3.6
dan
1 2
6 1
2 6
a a
I
t n
t c
A
yang memberi n
c t
A
a I
2
3.7
Universitas Sumatera Utara
Boom-boom bagian dalam core wall tertutup akan sesuai, jika ditempatkan pada c=n=a3 seperti yang ditunjukkan dalam gambar 3.2. b. Hasilnya, distribusi
pada permukaan dinding yang lebar akan memberikan suatu gambaran yang logis. Kendati demikian, untuk core wall berlubang, n akan sebanding dengan lebar lubang.
Lebih dari itu, flens dari boom-boom terletak pada sudut core wall yang layak untuk mengharapkan nilai tegangan maksimum.
Adapun pembatasan idealisasi struktur dalam kaitan dengan gaya geser, tegangan geser pada titik tengah permukaan terlebar dari potongan segi empat core
wall diperlakukan untuk satu gaya geser simetri dan paralel permukaan sempitnya diasumsikan nol
.
a b
Gambar 3.2. Idealisasi Dinding Tipis untuk Analisis Shear Lag
3.4 Idealisasi Dinding tipis untuk Analisis Torsi
Dinding tipis persegi panjang seperti ditunjukkan di dalam gambar 3.3. hanya akan mempunyai satu mode perpindahan puntir, jika itu diidealisasikan untuk empat
potongan boom.
Universitas Sumatera Utara
Perpindahan warping di sekeliling tampang dari potongan persegi panjang dinding tipis yang tidak dikekang mempunyai nilai liear nol pada bidang simetri dan
nilai maksimum dengan tanda kebalikan pada sudut-sudut yang berdekatan. Sisterm direct stress dipengaruhi oleh kekangan warping pada ujungnya. Itu
berbanding lurus untuk warping bebas, sedemikian sehingga rasio tegangan pada sudut-sudut berdekatan adalah 1. Dari persamaan 3.4, jadi daerah AF dari tiap
boom pada sudut core wall dimana tingkat maksimu kekangan warping adalah :
1 2
6 1
2 6
b a
F
t b
t a
A
yang memberi
6 1
b a
F
t b
t a
A 3.8
a b Gambar 3.3. Idealisasi Dinding tipis untuk Analisis Torsi
Universitas Sumatera Utara
3.5 Beban Geser Dinding Tipis Sejajar Permukaan Sempit