Parameter terapi preventif Kerangka Konseptual

terhadap alkohol, barbiturate dan obat anti depresi lainnya. Delirium pernah dilaporkan setelah pemberian amitriptilin dan disulfiram. 45 Efek samping amitriptilin berupa mengantuk, peningkatan berat badan, gejala antikolinergik seperti mulut kering, mata kering, lightheadedness, konstipasi, aritmia jantung. 1,28,38 Dosis dimulai dengan 5-10 mg oral saat mau tidur. 15 Obat ini dikontraindikasikan pada pasien yang hipersensitif, aritmia dan infark miokard. 12

2.9. Parameter terapi preventif

Penilaian keberhasilan terapi preventif migren pada anak dan remaja adalah dengan mengukur penurunan frekuensi dan lama serangan dengan catatan harian nyeri kepala yang digunakan untuk menilai efek tersebut. Untuk pemeriksaan disabilitas yang sensitif, dapat dipercaya dan sahih pada anak dan remaja digunakan PedMIDAS, sebagai modifikasi MIDAS yang dipakai pada dewasa. 46 Waktu yang digunakan untuk menilai PedMIDAS adalah setiap 3 bulan. Kategori penilaian PedMIDAS yang dipakai adalah skor PedMIDAS dengan menghitung seluruh jumlah hari disabilitas dan sistim derajat PedMIDAS yang mengklasifikasi PedMIDAS dengan ringan, sedang dan beratnya serangan migren. 46-48 Dikatakan tidak ada disabilitas bila skor antara 0 sampai 10, disabilitas ringan bila skor 11 sampai 30, disabilitas sedang bila skor 31 sampai 50 dan disabilitas berat bila skor lebih dari 50. 46 Universitas Sumatera Utara Terdapat 6 pertanyaan pada PedMIDAS yang berhubungan dengan dampak migren dengan aktivitas sekolah, kegiatan harian di rumah dan sosialisasi serta olahraga. Pertanyaan pertama didasarkan pada hari ketidakhadiran di sekolah sebab migren. Pertanyaan kedua adalah jumlah hari anak hadir di sekolah tetapi sebab migren harus terlambat atau terpaksa pulang lebih awal. Pertanyaan ketiga berhubungan dengan jumlah hari di sekolah dimana anak kurang berfungsi kurang dari setengah kemampuannya karena sakit kepala. Pertanyaan keempat berfokus pada kegiatan-kegiatan di rumah, dengan mencatat jumlah hari anak tidak mampu melaksanakan pekerjaan rumah karena sakit kepala. Dua pertanyaan terakhir berhubungan dengan kegiatan di luar rumah seperti bermain dan olah raga. Pertanyaan kelima jumlah hari anak tidak berpartisipasi dan keenam tentang kemampuan anak berpartisipasi tetapi kurang 50 dari kemampuan sebenarnya. 46-48 Universitas Sumatera Utara

2.10. Kerangka Konseptual

: yang diamati dalam penelitian Faktor predisposisi migren:  Genetik, Usia, Menstruasi, terlambat makan, rangsangan berlebihan, perubahan cuaca terlalu banyak kurang tidur, stres Amitriptilin Terapi preventifprofilaktik  amitriptilin plasebo Hipereksitasi korteks serebri abnormal Cortical spreading depression Aktivasi sistem trigeminovaskular Sterile neurogenic inflammation Sensitisasi sentral dan perifer Migren Nukleus batang otak Vasodilatasi pembuluh.darah kranial Ekstravasasi plasma protein Aktivasi platelet Pelepasan mediator dan neurotransmitter serotonin, noradrenalin, asetilkolin, VIP, Substansia P, CGRP Penurunan aliran darah Gangguan distribusi ion intra dan ekstraseluler Terapi abortif akut  Frekuensi, durasi nyeri kepala  Disabilitas akibat nyeri kepala ↓ PEDMIDAS Gambar 2.3. Kerangka konseptual Universitas Sumatera Utara

BAB 3. METODOLOGI