Tipe Dua DASAR TEORI
Port
C sebagai
IO
7
-bit
dua arah dan beberapa pin digunakan untuk mengakses fitur atmega328 seperti
two-wire serial interface, ADC, exsternal interrupt
. Untuk pin PC6 dapat digunakan sebagai
reset
. 3.
Port
D PD7 – PD0
Port
D sebagai
IO
8
-bit
dua arah dan beberapa pin digunakan untuk mengakses fitur atmega328 seperti
USART, timercounter, exsternal interrupt
. 4.
VCC
power supply .
5. GND
ground .
6. AVCC sebagai sumber tegangan untuk pin AD konverter.
Gambar 2.19. Konfigurasi pin Atmega328 [10].
2.7.2.
Timer Counter
Atmega 328 memiliki 3
timer counter
yaitu dua 8
-bit
timer 0, 2 dan satu 16
-bit
timer-0. Ketiga
timer
tersebut memiliki beberapa mode operasi seperti mode normal,
CTC
,
fast PWM
, dan
phase correct PWM.
Fungsi
timer
yang digunakan yaitu untuk membangkitkan gelombang dan
interrupt overflow
.
Normal mode
Merupakan mode operasi yang sederhana. Pada mode ini counter akan selalu menghitung naik, dan tidak ada fitur
reset counter
.
Counter
akan terus menghitung naik sampai mencapai nilai 8
-bit
, lalu kembali lagi ke awal 0x00 [10].
Fast PWM mode
Pada mode ini dapat menghasilkan gelombang PWM frekuensi tinggi. Frekuensi tinggi tersebut membuat mode
fast PWM
cocok digunakan sebagai aplikasi
DAC
.
Register TCNT
hanya mencacah naik saja tidak pernah turun [10]. Berikut
timing
diagram
fast PWM mode
:
Gambar 2.20.
Timing
diagram [10]. Perhitungan Timer 0 untuk
interrupt overflow
menggunakan persamaan 2.33 [12] :
Keterangan :
t
= waktu timer 0 Fclk
= frekuesi mikrokontroler Kristal N
=
prescaller
2.7.3.
Analog to Digital Converter
ADC
Pada atmega328 memiliki
analog digital converter
ADC dengan resolusi 10
-bit
. ADC terhubung ke 8-kanal analog
multiplexer
yang menuju ke
Port
C. Nilai minimum ADC mengikuti nilai GND dan nilai maksimum mengikuti nilai tegangan pin
AREF
[10]. Setelah proses konversi selesai
ADCSRA.ADIF set
hasil konversi terdapat pada register
ADCL
dan
ADCH
[10]. Persamaan yang digunakan untuk menghitung hasil
ADC
:
2.8 LCD 16 x 2
LCD merupakan salah satu perangkat penampil yang sering digunakan saat ini. Salah satu tipe LCD yaitu 16 x 2 yang memiliki 16 kolom dan 2 baris. LCD ini memiliki dimensi
panjang sekitar 8 cm dan lebar 3 cm. Untuk mengatur cahaya kontras LCD menggunakan potensio yang berkisar 10k -20k [13]
� � = �� ∗
� .
= −
∗ � .