Model Evaluasi CIPP Context, Input, Process, dan

26 Oriented Model dikembangkan oleh Tyler, Goal Free Evaluation Model dikembangkan oleh Scriven, Formatif Sumatif Evaluation Model dikembangkan oleh Michael Schiven, Responsive Evaluation Model dikembangkan oleh Stake, CSE-UNCLA Evaluation Model, CIPP Evaluation Model dikembangkan Stufflebeam dan Discrepancy Evaluation Model dikembangkan oleh Prevus.

C. Model Evaluasi CIPP Context, Input, Process, dan

Product Arikunto dan Cepi 2010 model CIPP adalah model evaluasi yang memandang program yang dievaluasi sebagai sebuah sistem. Dengan demikian, jika tim elevator sudah menentukan model CIPP sebagai model yang akan digunakan untuk mengevaluasi program maka harus dianalisis terlebih dahulu berdasarkan komponen- komponennya. Evaluasi model CIPP dapat diterapkan dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, manajemen, perusahaan, dan sebagainya serta dalam berbagai jenjang baik itu proyek, program maupun institusi. Model CIPP yang dikenalkan oleh Stufflebeam ini meliputi hal-hal sebagai berikut: a Evaluasi Konteks Context Evaluation, merupakan penggambaran dan spesifikasi tentang lingkungan program, kebutuhan yang belum dipenuhi, karakteristik populasi dan sampel dari individu yang dilayani dan tujuan program. Evaluasi konteks membantu merencanakan keputusan, menentukan 27 kebutuhan yang akan dicapai oleh program dan merumuskan tujuan program. b Evaluasi Masukan Input Evaluation, membantu mengatur keputusan, menentukan sumber- sumber yang ada, alternatif apa yang diambil, apa rencana dan strategi untuk mencapai tujuan, bagaimana prosedur kerja untuk mencapainya. Informasi yang terkumpul selama tahap penilaian hendaknya digunakan untuk menentukan sumber dan strategi di dalam keterbatasan dan hambatan yang ada. c Evaluasi Proses Process Evaluation digunakan untuk mendeteksi atau memprediksi rancangan prosedur atau rancangan implementasi selama tahap implementasi, menyediakan informasi untuk keputusan program dan sebagai rekaman atau arsip prosedur yang telah terjadi. Pada dasarnya evaluasi proses untuk mengetahui sampai sejauh mana rencana telah diterapkan dan komponen apa yang perlu diperbaiki. d Evaluasi ProdukHasil Product Evaluation, merupakan penilaian yang dilakukan untuk mengukur keberhasilan dalam pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Dari hasil evaluasi proses diharapkan dapat membantu untuk membuat keputusan yang berkenaan dengan kelanjutan, akhir maupun modifikasi program, karena data yang dihasilkan akan sangat menentukan apakah program diteruskan, dimodifikasi, atau dihentikan Widoyoko, 2011: 181-183. Arikunto 2008: 47 menjelaskan secara rinci terkait evaluasi model CIPP, evaluasi context adalah upaya untuk menggambarkan dan merinci lingkungan, kebutuhan yang tidak terpenuhi, populasi dan sampel yang dilayani, dan tujuan. Evaluasi masukan input, merupakan evaluasi yang bertujuan menyediakan informasi untuk 28 menentukan bagaimana menggunakan sumber daya yang tersedia dalam mencapai tujuan program. Evaluasi process menunjuk pada apa kegiatan yang dilakukan dalam program, siapa orang yang ditunjuk sebagai penanggungjawab program, kapan kegiatan akan selesai dilksanakan. Evaluasi product merupakan kumpulan deskri psi dan “jugement outcomes” dalam hubungannya dengan context, input, dan process, terkait dengan perencanaan, pelaksanaan, dan keberhasilan program sekolah inklusi. Berikut ini akan dibahas komponen atau dimensi model CIPP yang meliputi, context, input, process, product. Berikut adalah indikator yang akan dievaluasi dalam penelitian ini: a. Context Evaluasi conteks pada penelitian ini menyajikan keadaaan lingkungan pembelajaran yang dilihat dari karakteristik peserta didik yang dilayani di SD Negeri Klero 02. b. Input Evaluasi input berfokus pada pengumpulan informasi tentang kebijakan program sekolah inklusi terkait sarana prasarana dan sumber daya manusia di SD Negeri Klero 02. c. Process 29 Evaluasi process terkait dengan ketrampilan guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan evaluasi di SD Negeri Klero 02. d. Product Evaluasi product yakni evaluasi keluaran output. Evaluasi keluaran terarah pada prestasi akademik dan non akademik peserta didik dari pelaksanaan program sekolah inklusi di SD Negeri Klero 02. Penelitian ini merupakan studi evaluatif dengan menggunakan model CIPP Conteks, Input, Process dan Product. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan program sekolah inklusi di SDN Klero 02. Dengan demikian evaluasi mencakup evaluasi konteks dan evaluasi input pada tahap perencanaan program, evaluasi proses pada tahap implementasi program, evaluasi produk yang mencakup evaluasi keluaran pada tahap akhir pelaksanaan program. Pada akhirnya hasil tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi suatu alternative keputusan kegiatan selanjutnya.

D. Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Pendidikan Inklusi di SD Negeri 1 Panimbo Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan Tahun 2016 T2 92014052 BAB II

0 2 38

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Inklusi SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang T2 942013001 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Inklusi SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang T2 942013001 BAB IV

0 0 46

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Inklusi SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang T2 942013001 BAB V

0 0 4

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Inklusi SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Inklusi SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang

0 0 66

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Pembelajaran Mind Mapping untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas V SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 27

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Pembelajaran Mind Mapping untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas V SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 30

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Pembelajaran Mind Mapping untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas V SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Penerapan Pembelajaran Mind Mapping untuk Meningkatkan Kreativitas Siswa Kelas V SD Negeri Klero 02 Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2017/2018

0 0 54