58
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah TK ABA Tamanagung II yang beralamat di Dusun Ponggol, Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan, Kabupaten
Magelang, Jawa Tengah. TK ABA Tamanagung II memiliki dua ruang kelas, satu ruang kepala sekolah, satu ruang guru, halaman sekolah, halaman
bermain, dua kamar mandi, dan dapur.
2. Data Tenaga Pendidik dan Siswa
TK ABA Tamanagung II mempunyai 4 tenaga pendidik yang terdiri dari kepala sekolah, 1 guru kelompok A, dan 2 guru kelompok B. sedangkan
jumlah siswa yang ada di TK ABA Tamanagung II sebanyak 45 anak, 21 anak berada di kelompok A dan 24 anak berada di kelompok B. Dalam
penelitian ini, kelas yang digunakan untuk penelitian adalah kelompok A dengan jumlah siswa 21 yang terdiri dari 10 laki-laki dan 11 perempuan.
Adapun data anak kelompok A adalah sebagai berikut:
59
Tabel 3. Daftar Nama Anak Kelompok A TK ABA Tamanagung II
No. Nama Anak
Jenis Kelamin 1.
ARN P
2. APP
L 3.
ANH L
4. ALQ
P 5.
AAY L
6. AP
P 7.
CNF L
8. HMF
L 9.
HSP P
10. IFS
L 11.
IZU P
12. ILNZ
P 13.
MPR P
14. MO
L 15.
NSK P
16. SAP
L 17.
SN P
18. SA
P 19.
ZFA L
20. IN
L 21.
SA P
3. Kondisi Awal Anak
Jumlah anak pada kelompok A adalah 21 anak yang terdiri dari 10 anak laki-laki dan 11 anak perempuan. Kelas A hanya terdiri dari satu ruang kelas
sehingga dalam satu kelas rasio antara pendidik dengan peserta didik kurang sesuai. Pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung banyak anak yang tidak
memperhatikan guru pada saat mengajak anak bercakap-cakap maupun pada saat menjelaskan kegiatan yang akan dilakukan pada hari tersebut. Misalnya
anak berbicara dengan teman sebelahnya, anak kurang konsentrasi, anak melihat keluar kelas, dan adapula anak yang sama sekali tidak mau duduk
dikursi. Hal tersebut dikarenakan jumlah anak yang terlalu banyak, sehingga
60 pada saat guru memberi pertanyaan kepada anak tentang kegiatan yang
dijelaskan oleh guru anak tidak tahu karena tidak mendengarkan dan suasana kelas terlalu ramai. Jika guru memberi pertanyaan kepada anak terkait dengan
lambang bilangan banyak anak yang tidak menjawab, misalnya pada saat guru menuliskan tanggal di papan tulis anak diminta untuk menyebutkan
tanggal dan mengeja bersama-sama cara penulisan angka. 4.
Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran di TK ABA Tamanagung II yang dilakukan sudah baik, hanya saja dalam pengenalan lambang bilangan guru kurang
memanfaatkaan media yang ada. Dalam proses pembelajaran pengenalan lambang bilangan media yang ada di TK sebenarnya sudah beragam, namun
guru kurang mengoptimalkan media pembelajaran yang ada. Kegiatan pembelajaran dalam mengenalkan lambang bilangan lebih sering
menggunakan majalah atau LKA, sehingga kegiatan pembelajaran menjadi monoton.
Sebelum penelitian tindakan kelas dilakukan, peneliti mengobservasi dan melakukan prasikluspratindakan terlebih dahulu untuk mengetahui
kemampuan anak dalam mengenal lambang bilangan sebelum nantinya menggunakan media loto dalam proses pembelajarannya. Hasil perolehan
nilai dari pratindakan nantinya akan dibandingkan dengan nilai dari Siklus I dan Siklus II untuk mengetahui peningkatan yang terjadi dalam proses
pembelajaran mengenalkan lambang bilangan.
61
5. Pelaksanaan Pratindakan