Buku cerita bergambar Dewa Ruci

commit to user

4. Buku cerita bergambar Dewa Ruci

Buku adalah kumpulan kertas atau bahan lainnya yang dijilid menjadi satu pada salah satu ujungnya dan berisi tulisan atau gambar. Setiap sisi dari sebuah lembaran kertas pada buku disebut sebuah halaman http:id.wikipedia.orgwikiBuku. Buku juga bisa kita sebut dengan jendela dunia. Dengan membaca buku kita akan menyelami berbagai dunia orang lain yang akan memberikan kita kebijaksanaan yang lebih mendalam dalam menghadapi hidup. Dalam cerita Dewa Ruci, banyak sekali kebijaksanaan yang dapat diambil. Dewa Ruci adalah cerita pewayangan yang penuh dengan ajaran moral dan etika dalam menjalani hidup. Bima sangat taat menjalani ilmu dan patuh kepada sang Guru Durna. Bima tidak pernah takut dengan bahaya yang akan dihadapinya. Dengan ketekunannya pun Bima mampu meraih apa yang diharapkannya. Cerita Dewa Ruci juga sangat digemari di kalangan kasepuhan karena mengandung permenungan mendalam tentang asal dan tujuan hidup manusia. Berdasarkan tinjauan secara umum pada buku cerita bergambar dan tinjauan umum pada cerita pewayangan Dewa Ruci , maka Perancangan Buku Cerita Bergambar Dewa Ruci memiliki karakteristik sebagai berikut : a. Tema Cerita Buku cerita bergambar ini mengangkat tema tentang kebudayaan Indonesia khususnya cerita pewayangan yang hampir punah . Cerita yang commit to user sejatinya banyak menampilkan ajaran moral, dimana manusia hidup diharapkan dapat mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk. Gaya perancangan buku cerita bergambar ini adalah dengan penyampaian yang runtun dari pengenalan karakter tokoh-tokoh dalam cerita Dewa Ruci. Alur cerita yang digunakan adalah alur maju dengan urutan awal, tengah, akhir. b. Fungsi Buku Cerita Bergambar Fungsi buku cerita bergambar dalam perancangan ini adalah sebagai media edukasi bagi anak-anak untuk mengenal lebih jauh tentang cerita pewayangan serta sebagai media hiburan bagi pembacanya. c. Format Buku Cerita Bergambar Format buku cerita bergambar Dewa Ruci adalah buku cerita berukuran 20 cm x 20 cm dengan isi 32 halaman. Tampilan sampul depan dan sampul belakang buku berwarna, dan dengan isi halaman berwarna juga agar lebih menarik. d. Visualisasi Buku Cerita Bergambar 1 Teknik Gambar Teknik gambar disini menggunakan teknik digital drawing yaitu menggunakan perangkat keras graphic tablet. Graphic tablet adalah perangkat komputer yang memperbolehkan pemakainya untuk menggambar dengan tangan dan memasukkan gambar atau sketsa langsung ke komputer, layaknya menggambar di atas kertas menggunakan pensil. commit to user 2 Tipografi Tipografi atau jenis huruf yang digunakan dalam halaman sampul meliputi judul, credits keterangan tentang writer penulis, penciler pembuat sketsa, inker peninta, dan sebagainya dan indicia keterangan tentang penerbit, waktu terbit, pemegang hak cipta dan sebagainya, sedangkan dalam hal isi digunakan untuk keperluan lettering penulisan teks yang meliputi kalimat dialog, narasi, dan sebagainya. 3 Gaya Gambar Gaya gambar dalam pembuatan buku cergam Dewa Ruci menggunakan jenis gambar kartun semi realis. 4 Desain Karakter Desain karakter disesuaikan dengan tema dan ditambah imajinasi penulis sendiri untuk penguat dalam pembuatan karakter. 5 Desain Properti Desain properti yang digunakan adalah berupa kostum, aksesoris dan sebagainya. Desain akan disesuaikan karakter masing masing tokoh. 6 Desain Lingkungan Desain lingkungan disesuaikan dengan tema dan nuansa zaman pra-modern. commit to user 7 Layout Layout atau tata letak dan cara membaca buku cerita bergambar ini sesuai dengan cara membaca yang lazim dengan buku di Indonesia, dari kiri ke kanan, halaman dimulai dari lembaran pertama setelah sampul depan dan berakhir pada lembaran sebelum sampul belakang. Panel yang digunakan di dalam buku cerita bergambar ini adalah multipanel lebih dari satu panel dan sedikit narasi untuk menonjolkan ilustrasi yang menarik. Jenis sudut pandang yang digunakan dalam buku cerita bergambar ini adalah sudut pandang mata burung tampak atas, sudut pandang mata manusia normal. 8 Pesan buku cerita bergambar Cergam begitu melekat kepada anak-anak dan remaja yang haus akan keinginan bermain dan berfantasi. Sementara dipihak lain, cergam juga mendapat citra sebagai penghambat pelajaran anak- anak, karena dianggap membuat malas, membuang-buang waktu dan mengurangi minat baca buku pelajaran sekolah. Lepas dari permasalahan nilai baik dan buruknya penilaian cerita bergambar, buku cerita bergambar Dewa Ruci mengandung pesan moral tentang sifat dan perilaku sebuah kehidupan seseorang dalam menyikapi atau menghormati orang tua dan gurunya, makna tentang sebuah kehidupan bahwa manusia berasal dari Tuhan dan commit to user harus kembali kepada Tuhan, dan kematian tidak lain merupakan jalan menuju kehidupan yang sebenarnya sejati dan untuk mencapai tujuan tersebut maka manusia harus berbuat kebaikan.

B. Komparasi