49
1. Kemampuan Interaksi Sosial
Kemampuan interaksi sosial adalah hubungan antar perorangan, orang dengan kelompok maupun kelompok dengan kelompok yang
meliputi keterampilan pada aspek interaksi sosial yaitu komunikasi, persepsi sosial dan proses belajar sosial.
2. Siswa Terisolir
Siswa terisolir adalah siswa dengan kondisi tersingkirkan dari kelompoknya yang disebabkan oleh kurangnya kemampuan interaksi
sosial sehingga ia mengalami keadaan-keadaan dimana ia ditolak oleh teman sekelasnya, diabaikan oleh teman sekelasnya atau menolak
bergabung dengan teman sekelasnya. 3.
Sosiodrama Sosiodrama adalah suatu teknikmetode yang digunakan dalam
bimbingan kelompok dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendramatisasikan masalah yang berkaitan dengan kehidupan
sosial untuk memecahkan masalah-masalah sosial.
C. Subjek Penelitian
Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah purposive sampling dari populasi siswa kelas VIII di SMP Negeri 8 Yogyakarta. Kelas VIII dipilih
karena siswa kelas VIII sudah mengalami masa penjajakan dan perkenalan pada tahun sebelumnya, sehingga siswa sudah dapat menjalin kelekatan
berupa persahabatan dengan siswa lain. pemilahan subyek penelitian melalui dua proses yaitu penjaringan dan penyaringan.
50
Penjaringan dan penyaringan dilakukan melalui membagian angket sosiometri nominal bermain dan angket sosiometri
“who is shehe?” dalam satu waktu. Proses penjaringan dilakukan dengan menganalisis sosiometri
nominal bermain sehingga mendapatkan 20 siswa yang tidak dipilih oleh kelompoknya. Sosiometri nominal bermain dipilih untuk mengetahui
kedudukan siswa dalam sebuah kelompok bermain berdasarkan kelekatan hubungan mereka sehari-hari. 20 siswa yang tidak dipilih sebagai teman
bermain dalam kelompoknya ini diindikasikan kurang memiliki kelekatan emosional dengan teman sekelasnya.
Proses penjaringan subyek penelitian dilanjutkan dengan proses penyaringan melalui analisis sosiometri “who is shehe?”. Sosiometri ini
berisi penyataan “siapa diantara temen-temanmu yang paling cocok dengan pernyataan berikut ini : teman laki-lakiperempuan di dalam kelas ini yang
tidak senang bermain bersama dan lebih senang menyendiri. ” Pernyataan ini
menyaring dari 20 siswa yang tidak dipilih dalam kelompoknya menjadi 12 siswa yang dipilih oleh kelompoknya lebih senang menyendiri daripada
bermain bersama siswa lain. Melalui proses penjaringan dan penyaringan inilah didapatkan 12 subyek penilitian yaitu siswa terisolir dengan kriteria
antara lain : 1.
Siswa kelas VIII di SMP Negeri 8 Yogyakarta 2.
Siswa-siswa yang tidak dipilih dalam sosiometri nominal bermain.
51
3. Siswa-siswa yang tidak dipilih dalam sosiometri nominal bermain juga
memiliki karakteristik lebih senang menyendiri daripada bermain bersama siswa lain.
D. Setting Penelitian