Pengertian Laporan Keuangan Daerah Tujuan Laporan Keuangan Daerah

Pengukuran kinerja Pemerintah Daerah Pemda harus mencakup pengukuran kinerja keuangan dan nonkeuangan. Hal ini terkait dengan tujuan organisasi. Pemda yaitu memberikan pelayanan kepada masyarakat, mengumpulkan dan mengalokasikan atau mendistribusikan sumber daya Mahsun, 2006: 196. Indikator kinerja Pemda meliputi indikator input , indikator proses, indikator output , indikator outcome , indikator benefit , dan indikator impact Mahsun, 2006: 196. Indikator kinerja pemerintah daerah meliputi perbandingan antara anggaran dan realisasinya, perbandingan antara standar biaya dengan realisasinya dan target serta prosentase fisik proyek Halim, 2007: 3.

B. Laporan Keuangan Daerah

1. Pengertian Laporan Keuangan Daerah

Menurut Halim 2007: D-8, laporan keuangan daerah adalah informasi keuangan yang disusun oleh suatu pemerintah daerah yang terutama ditujukan bagi kepentingan luar pihak pemerintah daerah tersebut. Menurut pasal 169 ayat 2g Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Laporan Keuangan Daerah terdiri atas: a Laporan Realisasi Anggaran b Neraca c Laporan Arus Kas d Catatan atas Laporan Keuangan Laporan keuangan tersebut juga sesuai dengan PP Nomor 24 Tahun 2005 tentang SAP, setelah adanya perubahan atas Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002. Laporan Keuangannya terdiri dari Neraca, Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Arus Kas, Catatan atas Laporan Keuangan Forum Dosen Akuntansi Sektor Publik, 2006: 30. Pada tahun 2005 dan 2006 bentuk APBD menganut pada Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002 dan mulai tahun 2007 mengacu pada PP Nomor 24 tahun 2005 tentang SAP. Disebutkan dalam buku yang ditulis oleh Forum Dosen Akuntansi Sektor Publik 2006: 29 bahwa Kepmendagri Nomor 29 Tahun 2002 lebih banyak mengatur sistem akuntansi pemerintah daerah dan PP Nomor 24 Tahun 2005 mengatur standar akuntansi yaitu SAP. Perbedaan mendasar yang pertama adalah pada pengelompokan belanja. Terdapat beberapa kelompok utama pengguna laporan keuangan pemerintah yaitu: a Masyarakat b Para wakil rakyat, lembaga pengawas, dan lembaga pemeriksa c Pihak yang memberi atau berperan dalam proses donasi, investasi, dan pinjaman d Pemerintah.

2. Tujuan Laporan Keuangan Daerah

Dalam Penjelasan Atas Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2005 tentang SAP, laporan keuangan pemerintah ditujukan untuk memenuhi tujuan umum pelaporan keuangan, namun tidak untuk memenuhi kebutuhan khusus pemakainya. Laporan keuangan disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang dilakukan oleh suatu entitas pelaporan selama satu periode pelaporan.Laporan keuangan terutama digunakan untuk membandingkan realisasi pendapatan, belanja, transfer, dan pembiayaan dengan anggaran yang telah ditetapkan, menilai kondisi keuangan, mengevaluasi efektivitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan dan membantu menentukan ketaatannya terhadap peraturan perundang-undangan. Mardismo 2002 dalam Nordiawan 2006: 131-132 menyebutkan bahwa tujuan dan fungsi laporan keuangan sektor publik adalah untuk memberikan jaminan kepada pengguna laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada publik, memberikan dasar perencanaan dan kebijakan serta aktivitas di masa yang akan datang, serta membantu dalam menentukan apakah suatu organisasi untuk menjalankan kegiatan operasionalnya di masa yang akan datang. Dalam SFAC Statement of Financial Accounting Concept No.4: Objective of Financial Reporting by Nonbussines Organization dalam Nordiawan 2006: 132-133 menjelaskan tujuan laporan keuangan sektor publik adalah laporan keuangan organisasi nonbisnis yang hendaknya dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi penyedia dan pengguna dalam pembuatan keputusan yang rasional mengenai alokasi sumber daya ekonomi, dalam menilai pelayanan, dalam menilai kinerja manajer organisasi atas pelaksanaan tanggung jawab pengelolaan dan yang lainnya. Memberikan informasi mengenai sumber daya ekonomi, kewajiban, kekayaan organisasi, kinerja organisasi, pelaksanaan pembelanjaan kas, dan untuk membantu dalam memahami informasi keuangan.

3. Anggaran Pendapatan dan BelanjaDaerahAPBD