Instrument Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

35 3 Observing − 4 Reflecting Hasil yang sudah diperoleh dari observasi siklus II ini seperti wawancara, tes evaluasi, LKS, dan lembar observasi siswa akan dibahas kemudian ditarik kesimpulan. Apakah tindakan yang sudah dilakukan berhasil atau tidak. Diharapkan pada akhir siklus II, hasil belajar dan motivasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Menyuke Kalimantan Barat.

D. Instrument Penelitian

1. Instrument Pembelajaran Instrument pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah silabus yang dapat dilihat pada lampiran 4 dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP siklus I dan siklus II dapat dilihat pada lampiran 5 dan 6, dan juga dilengkapi dengan Lembar Kerja Siswa LKS siklus I dan siklus II dapat dilihat pada lampiran 7 dan 8. 2. Instrument Pengumpulan Data a. Tes Tes digunakan untuk mengukur aspek kognitif siswa. Tes berfungsi untuk mengukur tingkat kemajuan dan perkembangan yang telah dicapai oleh siswa setelah menempuh proses pembelajaran dalam jangka waktu tertentu. Pada tiap akhir siklus guru akan memberikan posttest untuk mengukur kemampuan siswa terhadap penguasaan materi 36 ekosistem. Dalam penelitian ini diberikan pretest, posttest siklus I dan posttest siklus II. Pada awal proses pembelajaran guru akan memberikan pretest yang bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan awal siswa sebelum diberikan metode. Pretest terdiri dari 10 soal uraian dengan bobot berbeda untuk masing-masing soal sesuai dengan tingkat kesulitan soal. Kisi-kisi pretest dapat dilihat pada lampiran 9. Soal pretest dapat dilihat pada lampiran 10. Soal pretest disertai dengan kunci jawaban dan panduan skoring yang dapat dilihat pada lampiran 11 dan 12 . Posttest pada tiap siklus bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa setelah diajarkan materi ekosistem dengan metode observasi. Posttest siklus I dan siklus II terdiri dari 10 butir soal uraian dengan bobot soal berbeda pada masing-masing soal sesuai dengan tingkat kesulitan soal. Kisi-kisi soal posttest siklus I dan siklus II dapat dilihat pada lampiran 13. Soal posttest siklus I dan siklus II dapat dilihat pada lampiran 14 dan 15 serta dilengkapi dengan kunci jawaban yang dapat dilihat pada lampiran 16 dan 17. Panduan skoring dapat dilihat pada lampiran 18 dan 19. Dengan cara ini, siswa dapat diketahui tingkat perkembangan hasil belajarnya. 37 b. Non Tes a. ObservasiPengamatan Meliputi kegiatan pemusatan perhatian terhadap sesuatu obyek dengan menggunakan seluruh alat indera penciuman, pendengaran, peraba, pengecap, rekaman gambar, rekaman suara, dan lain-lain Suparno, 2007 : 63. Pengamatan langsung berdasarkan lembar observasi untuk menilai aspek afektif dan psikomotor siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Kisi-kisi lembar observasi siswa dan lembar observasi dapat dilihat pada lampiran 20 dan 21. b. AngketKuisioner Angketkuisioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis untuk memperoleh informasi dari responden yang ingin diketahui Suparno, 2007 : 61. Kuisioner motivasi diberikan pada akhir siklus II. Berfungsi utuk mengetahui tingkat motivasi siswa setelah diberikan tindakan. Kisi-kisi dan lembar kuisioner dapat dilihat pada lampiran 22 dan 23 .

E. Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATERI POKOK EKOSISTEM DI KELAS X SMA NEGERI 7 MEDAN.

0 2 19

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe snowball throwing untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 11 Yogyakarta pada materi ekosistem.

1 6 289

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas VII A pada materi ekosistem SMP Negeri 1 Sendawar Kutai Barat menggunakan media animasi dan video.

0 1 252

Penerapan metode observasi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi vertebrata di Kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta.

0 1 203

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar materi ekosistem siswa kelas X A SMA Negeri 1 Menyuke Kalimantan Barat dengan metode observasi

0 0 85

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas X SMA Pangudi Luhur Sedayu Kabupaten Bantul pada materi animalia melalui metode Joyful Learning

0 6 199

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas VII A pada materi ekosistem SMP Negeri 1 Sendawar Kutai Barat menggunakan media animasi dan video

0 5 250

Penerapan metode observasi untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada materi vertebrata di Kelas X SMA BOPKRI 2 Yogyakarta

0 1 201

Penerapan pendekatan scientific untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar fisika siswa kelas x mia 1 sma negeri 1 Karanganom Artikel

0 0 6

PERBANDINGAN PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING DAN KONVENSIONAL TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR KIMIA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 MENYUKE KABUPATEN LANDAK KALIMANTAN BARAT.

0 14 104