Modul PLPG Bahasa Inggris Rayon 113 UNS Surakarta 13
c. Data dan Sumber Data
Pada bagian ini hendaknya dikemukakan jenis data apa saja yang dibutuhkan serta sumber data tersebut. Jenis data yang dijelaskan
disesuaikan dengan fokus penelitian.
Contoh:
Data penelitian yang dikumpulkan berupa informasi tentang proses pembelajaran menulis, kemampuan siswa dalam menulis, motivasi
siswa dalam menulis serta kemampuan guru dalam menyusun rencana pembelajaran dan melaksanakan pembelajaran termasuk penggunaan
strategi pembelajaran di kelas. Data penelitian itu dikumpulkan dari berbagai sumber yang meliputi:
1 Informan atau nara sumber, yaitu siswa dan guru. 2 Tempat dan peristiwa berlangsungnya aktivitas pembelajaran
3 Dokumen atau arsip, yang antara lain berupa Kurikulum, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, basil karangan siswa, dan buku penilaian.
d. Teknik Pengumpulan
Sejalan dengan data yang akan dikumpulkan serta sumber data yang ada selanjutnya dikemukakan teknik pengumpulan data.
Contoh:
Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data di atas meliputi Pengamatan, wawancara atau diskusi, kajian dokumen, angket, dan tes
yang masing-masing secara singkat diuraikan berikut ini. 1
Pengamatan Pengamatan yang peneliti lakukan adalah pengamatan berperan serta
secara pasif. Pengamatan itu dilakukan terhadap guru ketika melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas maupun kinerja siswa
selama proses belajar mengajar berlangsung. Pengamatan dilakukan oleh peneliti dengan mengambil tempat duduk paling belakang. Dalam
Modul PLPG Bahasa Inggris Rayon 113 UNS Surakarta 14
posisi itu, peneliti dapat secara lebih leluasa melakukan pengamatan terhadap aktivitas belajar-mengajar siswa dan guru di kelas.
Pengamatan terhadap guru difokuskan pada kegiatan guru dalam melaksanakan pembelajaran menulis dengan menggunakan strategi
komposisi terkendali dan terarah. Pengamatan terhadap kinerja guru juga diarahkan pada kegiatan guru dalam menjelaskan pelajaran,
memotivasi siswa, mengajukan pertanyaan dan menanggapi jawaban siswa, mengelola kelas, memberikan latihan dan umpan batik, dan
melakukan penilaian terhadap hasil belajar siswa. Sementara itu, pengamatan terhadap siswa difokuskan pada tingkat partisipasi siswa
dalam mengikuti pelajaran, seperti terlihat pada keaktifan bertanya dan menanggapi stimuli baik yang datang dari guru atau teman lain,
keaktifan siswa dalam mengerjakan tugas, dan sebagainya. 2
Wawancara atau diskusi Wawancara atau diskusi dilakukan setelah dan atas dasar hasil
pengamatan di kelas maupun kajian dokumen. Wawancara atau diskusi dilakukan antara peneliti dan guru. Wawancara atau diskusi dengan
guru dilaksanakan setelah melakukan pengamatan pertama terhadap kegiatan belajar mengajar KBM dimaksudkan untuk memperoleh
informasi tentang berbagai hal yang berkaitan dengan pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris, khususnya Pembelajaran menulis.
Wawancara dengan guru dilakukan pada Agustus 2009. Dari wawancara itu serta kegiatan pengamatan dan kajian dokumen yang
telah dilakukan diidentifikasi permasalahan-permasalahan yang ada berkenaan
dengan pembelajaran
menulis serta
faktor-faktor penyebabnya.
Selain untuk
mengidentifikasi permasalahan,
wawancaradiskusi dilakukan setelah dan atas dasar hasil pengamatan di kelas maupun kajian dokumen dalam setiap siklus yang ada. Diskusi
antar anggota tim peneliti dapat dilakukan di sekolah. Kegiatan diskusi itu dipimpin oleh peneliti. Dalam kegiatan diskusi itu, pemimpin
diskusi melakukan hal-hal berikut: 1 meminta pendapat guru tentang penampilannya dalam melaksanakan pembelajaran di kelas, yang
Modul PLPG Bahasa Inggris Rayon 113 UNS Surakarta 15
antara lain adalah mengungkapkan kelebihan dan kekurangannya serta perasaan-perasaan yang bersangkut-paut dengan kegiatan itu; 2
mengemukakan catatan tentang basil pengamatannya terhadap KBM yang dilakukan guru sesuai dengan fokus penelitian, mengemukakan
segi-segi kelebihan dan kekurangannya; 3 mendiskusikan hal-hal yang telah dikemukakan baik oleh guru maupun peneliti untuk
menyamakan persepsi tentang hal-hal yang perlu dilakukan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran menulis. Dengan perkataan lain, pada
akhir setiap kegiatan diskusi disepakati hal-hal yang perlu dilakukan pada siklus berikutnya untuk meningkatkan keefektifan penerapan
strategi four square writing method untuk meningkatkan kemahiran menulis siswa.
3 Kajian dokumen
Kajian juga dilakukan terhadap berbagai dokumen atau arsip yang ada, seperti Kurikulum, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang dibuat
guru, buku atau materi pelajaran, hasil tulisan atau karangan siswa, dan nilai yang diberikan guru.
4 Angket
Angket diberikan kepada para siswa untuk mengetahui berbagai hal yang berkaitan dengan aktivitas menulis atau mengarang dan aktivitas
membaca. Angket ini diberikan dua kali, yaitu sebelum kegiatan penelitian tindakan dan pada akhir penelitian tindakan. Dengan
menganalisis informasi yang diperoleh melalui angket tersebut dapat diketahui peningkatan kualitas proses atas kegiatan menulis siswa serta
dapat diketahui ada tidaknya peningkatan motivasi siswa dalam menulis.
5 Tes
Pemberian tes dimaksudkan untuk mengukur seberapa jauh hasil yang diperoleh siswa setelah kegiatan pemberian tindakan. Tes mengarang
diberikan pada awal kegiatan penelitian untuk mengidentifikasi kekurangan atau kelemahan siswa dalam mengarang dan setiap akhir
siklus untuk mengetahui peningkatan mutu hasil karangan siswa.
Modul PLPG Bahasa Inggris Rayon 113 UNS Surakarta 16
Dengan perkataan lain, tes disusun dan dilakukan untuk mengetahui tingkat perkembangan kemampuan menulis siswa sesuai dengan siklus
yang ada.
e. Teknik Pemeriksaan Validitas Data