Keberagaman Budaya di Indonesia
19
Upacara-upacara kepercayaan asli, antara lain sebagai berikut.
1 Upacara Doe Mone Ae Dewa Besar terdiri atas 3
Dewa, yaitu: a Pulodo Wadu: roh yang mengatur musim kemarau,
b Deo Rai: roh yang mengatur musim hujan, c Deo Heleo: roh yang mengawasi hidup manusia.
2 Upacara agar terhindar dari penyakit. 3 Upacara kematian dipimpin oleh Ratu More Pitu.
b. Sistem Kekerabatan Sistem kekerabatan masyarakat Sawu adalah patri-
lineal. Perkawinan yang ideal adalah una mohamode, yaitu laki-laki menikah dengan anak perempuan saudara
laki-laki ibu.
c. Sistem Politik Masyarakat Sawu menyebut daerahnya Rai Hawu
yang berasal dari nama tokoh Hawu Ga. Pemerintahan Hawu dibagi empat: Haba, Dimu, Mahara, dan Liae.
d. Sistem Ekonomi Sebagian besar mata pencaharian
utama masyarakat Sawu adalah bertanam di sawah dan di ladang.
Adapun peternakan yang diusahakan adalah kerbau dan kuda.
e. Sistem Kesenian Bentuk bangunan suku bangsa
Sawu adalah panggung yang berderet di sepanjang sisi sebuah lapangan yang
terletak di perkampungan, yang ter- kenal adalah padao dan ledo han.
7. Kebudayaan suku bangsa Dayak
a. Sistem KepercayaanReligi Masyarakat Dayak terbagi menjadi beberapa suku,
yaitu Ngaju, Ot, Danum, dan Ma’anyan di Kalimantan Tengah. Kepercayaan yang dianut meliputi: agama Islam,
Kristen, Katolik, dan Kaharingan pribumi. Kata Kaha- ringan diambil dari Danum Kaharingan yang berarti air
kehidupan. Masyarakat Dayak percaya pada roh-roh:
1 Sangiang nayu-nayu roh baik; 2 Taloh, kambe roh jahat.
Praktik Antropologi
Kecakapan Akademik Sistem kepercayaan asli
masih berkembang da- lam masyarakat Indone-
sia. Demikian halnya de- ngan masyarakat Sawu.
Kepercayaan asli apa saja yang masih berta-
han sampai sekarang? Kajilah masalah tersebut
melalui pendekatan an- tropologi. Gunakan bu-
ku-buku yang relevan untuk mendukung ja-
waban Anda. Lalu kum- pulkan kepada bapak
ibu guru.
Sumber: http:images.google.co.id S Gambar 1.28
Bertanam di sawah merupakan mata pencaharian utama masyarakat Sawu, selain berladang.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Antropologi SMA Jilid 1
20
Dalam syair-syair suci suku bangsa Ngaju dunia roh disebut negeri raja yang berpasir
emas.
Upacara adat dalam masyarakat Dayak meli- puti:
1 upacara pembakaran mayat, 2 upacara menyambut kelahiran anak, dan
3 upacara penguburan mayat. Upacara pembakaran mayat disebut tiwah dan
abu sisa pembakaran diletakkan di sebuah bangunan yang disebut tambak.
b. Sistem Kekerabatan Sistem kekerabatan masyarakat Dayak berdasarkan
ambilineal yaitu menghitung hubungan masyarakat melalui laki-laki dan sebagian perempuan.
Perkawinan yang ideal adalah perkawinan dengan saudara sepupu yang kakeknya saudara sekandung
hajanen dalam bahasa Ngaju. Masyarakat Dayak tidak melarang gadis-gadis mereka menikah dengan laki-laki
bangsa lain asalkan laki-laki itu tunduk dengan adat istiadat.
c. Sistem Politik Pemerintahan desa secara formal berada di tangan
pembekal dan penghulu. Pembekal bertindak sebagai pe- mimpin administrasi. Penghulu sebagai kepala adat dalam
desa. Kedudukan pembekal dan penghulu sangat terpan- dang di desa, dahulu jabatan itu dirangkap oleh patih. Ada
pula penasihat penghulu disebut mantir.
Menurut A.B. Hudson hukum pidana RI telah berlaku pada masyarakat Dayak untuk mendampingi hukum adat
yang ada. d. Sistem Ekonomi
Bercocok tanam di ladang adalah mata pencaharian masyarakat Dayak. Selain bertanam padi mereka menanam
ubi kayu, nanas, pisang, cabai, dan buah-buahan. Adapun yang banyak ditanam di ladang ialah durian dan pinang.
Selain bercocok tanam mereka juga berburu rusa untuk makanan sehari-hari. Alat yang digunakan meliputi don-
dang, lonjo tombak, dan ambang parang.
Masyarakat Dayak terkenal dengan seni menganyam kulit, rotan, tikar, topi, yang dijual ke Kuala Kapuas,
Banjarmasin, dan Sampit.
Sumber: http: images.google.co.id
S Gambar 1.30 Buah pinang
merupakan hasil ladang masyarakat Dayak.
Praktik Antropologi
Kecakapan Akademik dan Personal
Carilah gambar-gambar atau artikel mengenai
kebudayaan suku bang- sa Dayak dalam koran,
majalah, atau internet. Lalu buatlah kliping
yang menarik. Kumpul- kan hasil kliping Anda
kepada bapakibu guru.
W Gambar 1.29 Se-
orang kepala suku bangsa Dayak dengan
mengenakan pakaian tradisional.
Sumber: Indonesian Heritage, 2002
Di unduh dari : Bukupaket.com
Keberagaman Budaya di Indonesia
21
e. Sistem Kesenian Seni tari Dayak adalah tari tambu
dan bungai yang bertema kepah- lawanan, serta tari balean dadas,
bertema permohonan kesembuhan dari sakit.
Rumah adat Dayak adalah rumah betang yang dihuni lebih dari 20 kepala
keluarga. Rumah betang terdiri atas enam kamar, yaitu kamar untuk me-
nyimpan alat perang, kamar gadis, kamar upa-cara adat, kamar agama,
dan kamar tamu.
8. Kebudayaan suku bangsa Makassar Bugis