Kecamatan Oba Utara sebanyak 13.571 jiwa, Kecamatan Tidore Selatan sebanyak 12.551 jiwa dan Kecamatan Oba sebanyak 11.808 jiwa Renstra Pembangunan
Daerah Kota Tidore Kepulauan 2004.
4.1.1 Keadaan umum sumberdaya perikanan
Pada perairan laut Kota Tidore Kepulauan, menurut data dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Halmahera Tengah sebagai Kabupaten Induk
Kota Tidore Kepulauan tahun 2002, tersimpan kekayaan sumberdaya perikanan dengan nilai standing stock sebesar 160.000 tontahun dan potensi pemanfaatan lestari
atau Maximum sustainable Yield MSY sebesar 80.500 tontahun. Tingkat pemanfaatan sumberdaya perikanan belum dilakukan secara
optimal, yakni pada masa terintegrasinya Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Halmahera Timur ke dalam Kabupaten Halmahera Tengah, tingkat pemanfaatan baru
mencapai 40.607,5 ton 38,67 yang terdiri dari jenis ikan pelagis seperti cakalang Katsuwonus pelamis, tuna Thunnus spp, tongkol Euthynnus affinis, julung-
julung, kembung Rastralliger spp, layang Decapterus spp, tembang, lemuru Sardinella spp, selar Selaroides spp, serta ikan demersal seperti kerapu
Epinephelus spp, lolosi Caesio spp, kakap Lates spp, kakatua Scarus spp, baronang Siganus spp, serta jenis ikan karang lainnya.
Gambar 3 Hasil tangkapan soma pajeko mini purse seine di perairan Tidore
4.1.2 Potensi dan sarana penangkapan perikanan pelagis kecil
Unit armada dan alat tangkap yang dioperasikan di perairan Tidore dalam kegiatan operasi penangkapan ikan pelagis kecil adalah perahu tanpa motor PTM
dan perahu motor tempel PMT, sedangkan unit alat tangkap diantaranya mini purse seine, dan pancing tangan. Semua jenis armada dan alat tangkap yang digunakan
memiliki jangkauan dan kemampuan yang masih terbatas, karena kegiatan penangkapan di perairan Tidore, masih fokus pada penangkapan di areal rumpon,
selain itu ukuran yang relatif kecil dan terbatas masih menjadi kendala utama. Sampai dengan tahun 2004 unit armada penangkapan yang beroperasi dalam
kegiatan penangkapan ikan pelagis kecil sebanyak 1.150 unit, terdiri dari perahu tanpa motor sebanyak 1.000 unit dan perahu motor tempel sebanyak 150 unit Tabel 2.
Tabel 2 Perkembangan Jumlah Armada Penangkapan Ikan Di Kota Tidore Kepulauan Selama Periode Tahun 2000 - 2004.
Tahun Perahu Tanpa Motor
Motor Tempel Jumlah
2000 2001
2002 2003
2004 1167
1157 1133
1108 1000
106 104
121 151
150 1273
1261 1254
1659 1150
Sumber : Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Tidore Kepulauan Tahun 2005. Selanjutnya jumlah unit penangkapan soma pajeko mini purse seine yang
dioperasikan oleh nelayan dalam operasi penangkapan ikan pelagis kecil di perairan
Tidore sampai pada tahun 2004 sebanyak 27 unit. Jumlah unit penangkapan soma
pajeko mini purse seine yang dioperasikan oleh nelayan dalam operasi penangkapan ikan pelagis kecil
di perairan Kota Tidore Kepulauan sela ma 5 tahun terakhir 200 –2004
mengalami fluktuasi, hingga tahun 2004 unit soma pajeko mini purse seine sebanyak 108 unit. Perkembangan jumlah unit penangkapan soma pajeko mini purse
seine dapat dilihat pada Tabel 3. Tabel 3 Jumlah soma pajeko di Kota Tidore Kepulauan tahun 2000 - 2004
Tahun Jumlah Alat Tangkap Unit
2000 2001
2002 2003
2004 132
132 126
123 108
Sumber : Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Tidore Kepulauan Tahun 2005.
4.2 Armada Penangkapan Soma Pajeko Mini Purse Seine