2.2.2 Asimetri Skeletal
Asimetri skeletal dapat melibatkan satu tulang seperti maksila atau mandibula dan juga dapat berdampak pada sejumlah struktur skeletal pada satu sisi wajah,
seperti pada penderita hemifacial microsomia Gambar 8 dan 9. Ketika perkembangan osseus pada satu sisi terpengaruhi maka sisi kontralateralnya pasti
akan mengalami gangguan pertumbuhan. Kebiasaan buruk mengunyah sebelah sisi ataupun tidur pada satu sisi yang terus menerus merupakan penyebab perkembangan
skeletal pada sisi ipsilateral. Selain itu, faktor asimetri dental, asimetri muskular dan asimetri fungsional juga berkontribusi terhadap terjadinya asimetri skeletal.
11,21
Banyak faktor yang telah ditemukan dapat menyebabkan terjadinya asimetri skeletal dengan mempengaruhi aktivitas sel. Beberapa faktor yang mempengaruhi
perkembangan mandibula secara prenatal seperti pada penderita hemifacial microsomia, dan banyak faktor postnatal lainnya, seperti trauma, osteo chandroma
pada kondilus, nerve injury unilateral muscle dysfunction, rheumatoid atritis unilateral pada TMJ, amblyopia asimetri pada tonus otot.
7
Gambar 8. Hemifacial Microsomia
12
Gambar 9. a Hemifacial Microsomia, b Foto rontgen pada penderita Hemifacial Microsomia
22
2.2.3 Asimetri Fungsional
Asimetri fungsional adalah asimetri yang disebabkan oleh terdapatnya pergeseran mandibula dalam arah transversal atau sagital. Pergeseran mandibula
tersebut dapat terjadi karena adanya hambatan oklusi ketika menutup mulut saat melakukan gerakan relasi sentris ke posisi interkuspasi maksimum.
7,9,12,21
Asimetri dental merupakan hal yang umum terdapat pada asimetri fungsional.
11,12
Deviasi fungsional dapat disebabkan oleh lengkung maksila yang mengalami konstriksi ataupun faktor lokal seperti malposisi gigi. Jika tidak dikoreksi sejak dini,
asimetri fungsional dapat menyebabkan terjadinya asimetri skeletal ataupun gangguan pada TMJ sejalan dengan bertambahnya usia.
11,12
2.2.4 Asimetri Muskular
Asimetri muskular dapat menyebabkan wajah yang tidak proposional dan penyimpangan midline. Asimetri muskular biasa muncul pada penderita hemifacial
microsomia dan penderita cerebral palsy. Adanya kelainan dari fungsi otot seperti terjadinya hipertropi pada otot masetter dapat menyebabkan terjadinya asimetri dental
dan asimetri skeletal karena dorongan otot yang abnormal.
9,11,12
2.3 Diagnosis Asimetri Dentokraniofasial