Peran Stakeholder

2.9. Peran Stakeholder

2.9.1. Informasi peran stakeholder dalam kebijakan AIDS-TB

Informasi yang diperoleh di lapang, Kabupaten Kediri sudah ada keterlibatan lembaga donor internasional, yaitu Global Fund (GF), International Partnership Fund (IPF),dan Family Health International (FHI), Lembaga Kesehatan NU, ‘Aisyiyah, dan Komisi Penanggulangan AIDS Daerah (KPAD). Dinas Kesehatan Jawa Timur telah menginstruksikan semua Dinas Kesehatan Kabupaen/Kota untuk memperkuat kemitraan dengan LSM seperti ‘Aisyiyah, LKNU (CEPAT), PPNI, dan membangun jejaring laboratorium TB. Instruksi ini telah dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, khususnya oleh Bidang Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2ML).

2.9.2. Media Informasi (Sosialisasi dan Kampanye)

Sosialisasi dan kampanye TB di Kediri dilakukan dengan berbagai cara atau metode..Hasil kegiatan program pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan dalam rangka penyebarluasan informasi kepada masyarakat selain melalui penyuluhan langsung maupun penyuluhan tidak langsung juga sangat didukung Sosialisasi dan kampanye TB di Kediri dilakukan dengan berbagai cara atau metode..Hasil kegiatan program pemberdayaan masyarakat dan promosi kesehatan dalam rangka penyebarluasan informasi kepada masyarakat selain melalui penyuluhan langsung maupun penyuluhan tidak langsung juga sangat didukung

Selain itu, dilakukan pula pemasangan poster dan pemasangan spanduk di tempat-tempat strategis baik di lingkungan pusat pelayanan kesehatan, dinas-dinas atau kantor-kantor pemerintah/SKPD, dan jalan protokol. Penyuluhan kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas terhadap masyarakat, yaitu secara kelompok maupun dengan sasaran massa.

Dinas Kesehatan kabupaten/kota se-Jatim, termasuk Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dan seluruh jajaran kesehatan mengoptimalkan sosialisasi TB ke seluruh lapisan masyarakat. Ini tentunya dengan memanfaatkan media massa yang ada. Dalam kegiatan sosialisasi diharapkan pula melibatkan seluruh unsur masyarakat dengan memanfaatkan kader TB dan anggota paguyuban TB.

Gambar 3. Alur Pelayanan Pasien di Puskesmas Plosoklaten Kabupaten Kediri

Pelayanan yang diberikan oleh petugas sudah sangat baik, masyarakat atau pasien ditangani dengan makasimal, tanpa dipungut biaya, dan ada pemantauan atau pendampingan. Hal tersebut juga diakui oleh Bapak Jumadi seorang pasien TB positif dan Ibu Siti Khotijah seorang kader TB yang telah diwawancarai.

Bapak Jumadi menggambarkan pelayanan di Puskesmas Badas dengan kalimat “Oh sae, oh nggeh ruaaaamaah tamah wong puskesmas niku”. Sementara Ibu Siti Khotijah senada dengan Bapak Jumadi d engan berkata “O bagus. Bagus mendukung sekali”.

Untuk meningkatkan jumlah kasus yang terungkap, atau terdata sehingga dapat segera ditangani oleh puskesmas maka Dinas Kesehatan dan Puskesmas aktif melakukan sosialisasi dan kampanye. Sosialisasi TB di Kediri dilakukan dengan berbagai cara atau metode, melalui penyuluhan langsung maupun penyuluhan tidak langsung yang juga sangat didukung oleh adanya berbagai media informasi. Penyuluhan TB, merupakan kegiatan pendidikan yang dilakukan dengan cara menyebarkan pesan dan menanamkan keyakinan sehingga masyarakat sadar, mau, dan mampu melakukan kegiatan yang membuat masyarakat sehat. Penyuluhan kesehatan kepada masyarakat dilakukan melalui penyuluhan perorangan, kelompok, dan massa, sedangkan kegiatannya dilakukan oleh puskesmas dan dinas kesehatan. Berdasarkan laporan profil puskesmas, jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan pada tahun 2012 mencapai 5.158 penyuluhan kelompok. Selain itu, dilakukan pula pemasangan poster, sticker, dan pemasangan spanduk di tempat- tempat strategis baik di lingkungan pusat pelayanan kesehatan, dinas-dinas atau kantor-kantor pemerintah/SKPD, dan jalan protokol. Penyuluhan kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas terhadap masyarakat, yaitu secara kelompok maupun dengan sasaran massa.

Adapun contoh sosialisasi dengan menggunakan spanduk, poster, dan sticker adalah seperti dintunjukkan Gambar 4, Gambar 5, dan Gambar 6.

Gambar 4. Spanduk Sosialisasi Penyakit TB di Kabupaten Kediri (dipasang di jalan protokol)

Gambar 5. Poster Sosialisasi Penyakit TB di Puskesmas Plosoklaten Kabupaten Kediri

Gambar 6. Sticker Sosialisasi Penyakit TB di Puskesmas Badas Kabupaten Kediri

2.9.3. Pendokumentasian

Pola pendokumentasian TB di Kediri sepenuhnya mengikuti pola dokumentasi nasional/pusat dan provinsi. Data kasus akan dicatat oleh puskesmas dan tenaga kesehatan dan selanjutnya dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.