Pengaturan Mediasi dalam Hukum Perbankan

60 BAB IV MEDIASI PERBANKAN SEBAGAI ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA ANTARA BANK DAN NASABAH DI PT. BANK DANAMON CABANG MEDAN

A. Pengaturan Mediasi dalam Hukum Perbankan

Mediasi sebenarnya terdapat pada banyak peraturan perundang-undangan, di antaranya : a. HIR dan Rgb Mediasi di pengadilan telah lama dipraktekkan melalui lembaga perdamaian Pasal 130 HIR dan Pasal 154 Rbg. Dimana hakim wajib terlebih dahulu mendamaikan para pihak yang berperkara sebelum perkaranya diperiksa. b. Undang-Undang No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Mediasi diatur pada Pasal 23 UU ini, yang bunyinya sebagai berikut : “Pelaku usaha yang menolak danatau tidak memberi tanggapan danatau tidak memnuhi ganti rugi atas tuntutan konsumen sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19 ayat 1, ayat 2, ayat 3, dan ayat 4, dapat digugat melalui badan penyelesaian sengketa konsumen atau mengajukan ke badan peradilan di tempat kedudukan konsumen.” Terdapat dua hal penting dalam Pasal 23 tersebut, yaitu : 1 Bahwa UU Perlindungan konsumen memberikan alternatif penyelesaian sengketa melalui badan di luar sistem peradilan yang disebut Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen BPSK. 2 Bahwa pilihan penyelesaian sengketa konsumen dilakukan dengan pelaku usaha bank bukanlah pilihan eksklusif, yang tidak dapat tidak harus dipilih. Pilihan penyelesaian sengketa melalui BPSK adalah paralel atau sejajar dengan pilihan penyelesaian sengketa melalui badan pengadilan. c. Undang-Undang No.30 Tahun 1999 Tentang Arbritase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Pengaturan mengenai mediasi dapat ditemukan dalam ketentuan Pasal 6 ayat 3, ayat 4, dan ayat 5 Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999.Ketentuan mengenai mediasi yang diatur dalam pasal 6 ayat 3 UU. No. 30 Tahun 1999 merupakan suatu proses kegiatan sebagai kelanjutan dari gagalnya negosiasi yang dilakukan para pihak menurut ketentuan Pasal 6 ayat 2 UU No.30 Tahun 1999. Menurut rumusan dari pasal tersebut juga dikatakan bahwa atas kesepakatan tertulis para pihak sengketa atau beda pendapat diselesaikan melalui bantuan seorang atau lebih penasehat ahli maupun melalui seorang mediator. Namun UU ini tidak akan memberikan rumusan definisi atau pengertian mediasi secara jelas dan tegas. d. Undang-Undang No. 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia Pendekatan mufakat dan mediasi khususnya sebagai cara penyelesaian sengketa pelanggaran hak asasi manusia dapat dilihat dalam Pasal 89 ayat 4 a Undang-Undang No.39 Tahun 1999 Tentang Pengadilan HAM. Namun tidak ada aturan tegas semua kasus pelanggaran HAM dapat dilakukan mediasi oleh komnas HAM. e. PERMA No.1 Tahun 2008 Tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan Disamping HIRRbg, pengaturan mediasi di pengadilan terdapat dalam PERMA No.1 Tahun 2008 Tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan. f. Peraturan Bank Indonesia No.101PBI2008 Tentang Mediasi Perbankan Dalam dunia perbankan, mediasi diatur dalam Peraturan Bank Indonesia No.101PBI2008 Tentang Medaisi Perbankan, Mediasi Perbankan dilaksanakan dalam hal terjadi sengketa antara nasabah dan bank yang disebabkan tidak terpenuhinya tuntutan finasial nasabah oleh bank dalam penyelesaian pengaduan nasabah. Sesuai dengan peraturan perbankan No.85PBI2006 tentang mediasi perbankan, penyelenggaraan mediasi dilakukan apabila sengketa antara dan bank yang disebabkan tidak terpenuhinya tuntutan financial nasabah oleh bank dalam penyelesaian pengaduan nasabah dapat diupayakan penyelesaiannya melaui mediasi perbankan. Inisiatif untuk mengatur mediasi perbankan berasal dari bank sentral Indonesia Bank IndonesiaBI dan untuk melakukan itu, pada tahun 2006 BI mengeluarkan Peraturan Bank Indonesia Nomor 85PBI2006 tentang mediasi Perbankan PBI tentang Mediasi Perbankan. PBI tentang mediasi perbankan diberi mandat untuk pembentukan lembaga mediasi perbankan independen yang dibentuk oleh asosiasi perbankan paling lambat tanggal 31 Desember 2007. Dan sejauh lembaga perbankan independen mediasi belum terbentuk, fungsi mediasi perbankan dilaksanakan oleh BI. Namun, sampai tahun 2008 lembaga perbankan independen mediasi belum terbentuk dengan baik, dan dari tahun 2008 PBI Nomor yang dikeluarkan Bi; 101PBI2008 tentang Perubahan aras Peraturan Bank Indonesia Nomor : 8 5PBI2006 tentang Mediasi.

B. Pelaksanaan Mediasi Pada PT. Bank Danamon, Tbk Cabang Medan