Pengadukan Digestion Pengempaan pressing Pemurnian Clarification Pemurnian Minyak Pemisahan Gum De-Gumming

ini dibalikkan diatas mesin penebah Stripping yang berfungsi melepaskan buah dari tandan. Buah yang lepas brondolan jatuh ke bawah dan melalui conveyor serta Elevator dibawa menuju ketel adukan digester.

e. Pengadukan Digestion

Disini buah diaduk hingga daging buah terlepas dari biji.

f. Pengempaan pressing

Proses pengempaan ini bertujuan untuk mengeluarkan minyak dan cairan. Minyak yang keluar ditampung dan dialirkan kedalam Crude Oil Tank Tangki Minyak Kasar.

g. Pemurnian Clarification

Minyak sawit yang keluar dari tempat pemerasan atau pengepresan masih berupa minyak saawit kasar karena masih mengandung kotoran berupa pertikel- partikel dari tempurung dan serabut serta 40 – 50 air.Agar diperoleh minyak sawit yang bermutu baik, minyak sawit kasar tersebut diolah lebih lanjut yaitu dialirkan dalam tangki minyak kasar crude oil tank.Setelah melalui pemurnian atau klarifikasi yang bertahap, untuk menurunkan kandungan air dalam minyak. Minyak sawit yang telah dijernikan ditampung dalam tangki-tangki penampungan dan siap dipasarkan atau mengalami pengolahan lebih lanjut sampai dihasilkan minyak sawit murni Processed Palm Oil,PPO dan hasil olahan lainnya Fauzi,Y.2003. Universitas Sumatera Utara

2.8. Pemurnian Minyak

Tujuan utama dari proses pemurnian minyak adalah untuk menghilangkan rasa serta bau yang tidak enak, warna yang tidak menarik dan memperpanjang masa simpan minyak sebelum di konsumsi atau digunakan sebagai bahan mentah dalam industri.

2.8.1. Perlakuan Pendahuluan

a. Pemisahan Gum De-Gumming

Pemisahan gum merupakan suatu proses pemisahan getah atau lendir- lendir yang terdiri dari fosfatida, protein, residu, karbohidrat,air dan resin, tanpa mengurangi jumlah asam lemak bebas dalam minyak, Biasanya proses ini dilakukan dengan cara dehidratasi gum atau kotoran lain agar bahan tersebut lebih mudah terpisah dari minyak, kemudian disusul dengan proses pemusingan sentrifusi. Caranya ialah dengan melakukan uap air panas kedalam minyak disusul dengan pengaliran air dan selanjutnya disentrifusi berlangsung, ditambahkan bahan kimia yang dapat menyerap air misalnya asam mineral pekat atau garam dapur NaCl. Suhu minyak pada waktu proses sentrifusi berkisar antara 32-50ºC, dan pada suhu tersebut kekentalan minyak akan berkurang sehingga gum mudah terpisah dari minyak. Ketaren,S, 1986. Universitas Sumatera Utara

2.8.2. Tahap-Tahap Pemurnian

a. Netralisasi