Pencampuran dapat dilakukan dengan proses kering dry mixing dan proses basah wet mixing.
Oleh sebab itu , pada penelitian ini akan meneliti pengaruh penambahan aditif FeB dalam prosedur awal bahan BaFe
12
O
19
yang diperoleh dengan metode mechanical millingalloying, untuk melihat pengaruh aditif pada fasa akhir dan
sifat kemagnetannya.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut diatas, permasalahan umum dari penelitian ini adalah:
1. Bagaimana pengaruh variasi waktu milling pada proses milling terhadap
serbuk BaFe
12
O
19
dan FeB 2.
Bagaimana pengaruh penambahan aditif FeB pada serbuk BaFe
12
O
19
terhadap variasi temperatur Annealing. 3.
Bagaimana pengaruh penambahan aditif FeB terhadap sifat fisis dan magnet dari BaFe
12
O
19
setelah proses Annealing.
1.3 Batasan Masalah
Untuk mendapatkan hasil penelitian dari permasalahan yang ditentukan, maka perlu ada pembatasan masalah penelitian, yaitu sebagai berikut:
1. Sampel yang digunakan adalah serbuk BaFe
12
O
19
dan FeB. 2.
Variasi komposisi BaFe
12
O
19
dan FeB,yaitu: 97 : 3, 94 : 6, dan 91 : 9 dalam wt.
3. Variasi waktu milling dry milling,selama: 12 ; 24 ;dan 36 jam menggunakan Planetary Ball Mill PBM untuk serbuk BaFe
12
O
19
dan milling serbuk FeB dengan menggunakan High Energy Milling HEM
selama 1 jam dengan penambahan toluene. 4. Variasi suhu Annealing yaitu 1000, 1100,dan 1200 ÂșC holding time 2 jam
5. Karakterisasi bahan BaFe
12
O
19
dan FeB hasil yang akan dilakukan meliputi:
a. Analisa XRD, untuk mengetahui struktur kristal
Universitas Sumatera Utara
b. Analisa OM, untuk mengetahui morfologi dan ukuran partikel dari serbuk BaFe
12
O
19
dan FeB sebelum dan sesudah Milling serta Annealing
d. Karakterisasi densitas dari serbuk BaFe
12
O
19
dan FeB dengan pengujian True density.
e. Karakterisasi sifat magnet dengan Vibrating Sample Magnetometer VSM.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: 1.
Mengetahui pengaruh variasi waktu milling pada proses milling terhadap serbuk BaFe
12
O
19
dan FeB 2.
Mengetahui pengaruh penambahan aditif FeB pada serbuk BaFe
12
O
19
terhadap variasi temperatur Annealing. 3.
Mengetahui pengaruh penambahan aditif FeB terhadap sifat fisis dan magnet dari BaFe
12
O
19
setelah Annealing.
1.5 Manfaat Penelitian