2. Validitas
Uji validitas dimaksudkan untuk menguji kabsahan dan kehandalan butir-butir kuisioner yang digunkan dalam penelitian. Analisis dilakukan terhadap semua
butir-butir kuisioner dengan menggunakan bantuan program SPSS 17.0, dimana batas angka kritis α adalah 0,05 5. Pengujian validitas dilakukan dengan
criteria sebagai berikut : 1
jika r
hitung
positif dan r
hitung
˃ r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan valid, 2
jika r
hitung
negatif dan r
hitung
˂ r
tabel
maka pertanyaan dinyatakan tidak valid.
Berikut ini dibahas secara berturut-turut hasil uji validitas untuk masing- masing variabel :
a. Penyajian Laporan Keuangan Daerah
Setelah dilakukan perhitungan dengan cara mengoreksi skor tiap butir pertanyaan dengan jumlah skor, maka hasilnya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Item Pertanyaan Variabel Penyajian Laporan Keuangan
Daerah X1 R
hitung
R
tabel
Hasil Pertanyaan 1
0,812 0,279
Valid Pertanyaan 2
0,940 0,279
Valid Pertanyaan 3
0,863 0,279
Valid Pertanyaan 4
0,788 0,279
Valid Pertanyaan 5
0,923 0,279
Valid Pertanyaan 6
0,908 0,279
Valid Pertanyaan 7
0,940 0,279
Valid Sumber : hasil pengolahan SPSS 17.0
Dengan menggunakan jumlah responden sebanyak 56 orang, maka nilai r tabel dapat diperoleh melalui df degree of freedom = n-k. dimana k merupakan
jumlah butir pertanyaan dalam suatu variabel. Jadi df untuk variabel Penyajian
Universitas Sumatera Utara
laporan Keuangan Daerah X1 = 56-7 = 49 dan r tabelnya 0,279. Berdasarkan perbandingan antara r hitung dan r tabel maka dapat dinyatakan bahwa terdapat 9
butir pertanyaan yang valid yaitu butir 1,2,3,4,5,6,7,8, dan 9.
b. Aksesibilitas Laporan Keuangan
Setelah dilakukan perhitungan dengan cara mengoreksi skor tiap butir pertanyaan dengan jumlah skor, maka hasinya dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 4.2
Hasil Uji Validitas Item Pertanyaan Variabel Aksesibilitas Laporan Keuangan X2
R
hitung
R
tabel
Hasil Pertanyaan 1
0,913 0,266
Valid Pertanyaan 2
0,712 0,266
Valid Pertanyaan 3
0,927 0,266
Valid Sumber : hasil pengolahan SPSS 17.0
Dengan menggunakan jumlah responden sebanyak 56 orang, maka nilai r tabel dapat diperoleh melalui df degree of freedom = n-k. dimana k merupakan
jumlah butir pertanyaan dalam suatu variabel. Jadi df untuk variabel Assesibilitas Laporan Keuangan X2 = 56-3 = 53 dan r tabelnya 0,266. Berdasarkan
perbandingan antara r hitung dan r tabel maka dapat dinyatakan bahwa terdapat 3 butir pertanyaan yang valid yaitu butir 1,2, dan 3.
c. Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah
Setelah dilakukan pengukuran dengan cara mengoreksi skor pada setiap butir pertanyaan, maka hasil ujinya disajikan pada tabel 4.3 di bawah ini.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3
Hasil Uji Validitas Item Pertanyaan Variabel Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah Y
R
hitung
R
tabel
Hasil Pertanyaan 1
0,846 0,279
Valid Pertanyaan 2
0,883 0,279
Valid Pertanyaan 3
0,895 0,279
Valid Pertanyaan 4
0,822 0,279
Valid Pertanyaan 5
0,741 0,279
Valid Pertanyaan 6
0,726 0,279
Valid Pertanyaan 7
0,875 0,279
Valid Pertanyaan 8
0,872 0,279
Valid Sumber : hasil pengolahan SPSS 17.0
Dengan menggunakan jumlah responden sebanyak 56 orang, maka nilai r tabel dapat diperoleh melalui df degree of freedom = n-k. dimana k merupakan
jumlah butir pertanyaan dalam suatu variabel. Jadi df untuk variabel Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Daerah Y = 56-8 = 48 dan r tabelnya
0,279. Berdasarkan perbandingan antara r hitung dan r tabel maka dapat dinyatakan bahwa terdapat 8 butir pertanyaan yang valid yaitu butir 1,2,3,4,5,6,7,
dan 8.
3. Reliabilitas