para pelajar dalam memahami isi buku yang panjang dan tebal. Selain itu dengan merangkum akan lebih mudah memahami bahan pelajaran dengan
membaca rangkuman.
2.1.5 Jenis-jenis karangan
Dilihat dari beberapa bentuk karangan dapat dibedakan menjadi lima bentuk atau ragam wacana, yaitu diskripsi, narasi, argumentasi, eksposisi, dan
persuasi. Dalam kenyataannya karangan tersebut tidak dapat berdiri sendiri. Misalnya dalam karangan narasi bisa juga terdapat diskripsi dan eksposisi.
1 Karangan diskripsi
Karangan diskripsi adalah ragam wacana yang melukiskan atau menggambarkan suatu berdasarkan kesan-kesan dari pengamatan, pengalaman,
dan perasaan penulisnya. Sasarannya adalah menciptakan atau memungkinkan terciptanya imajinasi daya khayal pembaca sehingga dia seolah-olah melihat,
mengalami, dan
merasakan sendiri
apa yang
dialami penulisnya.
Yunus,2006:1.11 2
Karangan Narasi Bentuk tulisan narasi dipilih jika penulis ingin menceritakan kepada
pembaca. Narasi biasanya ditulis berdasarkan rekaan atau imajinasi. Akan tetapi, narasi dapat juga ditulis berdasarkan pengamatan atau wawancara. Narasi pada
umumnya merupakan himpunan peristiwa yang disusun berdasarkan urutan waktu atau urutan kejadian Doyin,2010:18
3 Eksposisi
Eksposisi adalah ragam wacana yang dimaksudkan untuk menerangkan, menyampaikan atau menguraikan suatu hal yang dapat memperluas atau
menambah pengetahuan dan pandangan pembacanya. Sasarannya adalah menginformasikan suatu tanpa ada maksud mempengaruhi pikiran, perasaan, dan
sikap pembacanya. Fakta dan ilustrasi yang disampikan penulis sekedar memperjelas apa yang akan disampikan Yunus, 2006:1.12
4 Argumentasi
Argumentasi adalah tulisan yang bertujuan meyakinkan atau membujuk pembaca tentang kebenaran pendapat penulis. Karya tulis argumentasi ini pada
dasarnya merupakan bagian dari karya eksposisi. Sifat-sifat karya eksposisi ada pada argumentasi. Sifat khusus yang dimiliknya, yaitu untuk meyakinkan atau
membujuk pembaca agar menerima pandangan penulis, maka karya eksposisi semacam ini dinamakan argumentasi Semi,2008:74
5 Persuasi
Persuasi adalah ragam wacana yang ditujukan untuk mempengaruhi sikap dan pendapat pembaca mengenai sesuatu hal yang disampikan penulisnya.
Berbeda dengan argumentasi yang pendekatannya bersifat rasional dan diarahkan untuk mencapai suatu kebenaran, persuasi lebih menggunakan pendekatan
emosional. Seperti argumentasi, persuasi juga menggunakan bukti atau fakta. Hanya saja, dalam persuasi bukti-bukti itu digunakan seperlunya atau kadang-
kadang dimanipulasi untuk menimbulkan kepercayaan pada diri pembaca bahwa apa yang disampikan penulis itu benar Yunus, 2006:1.13
2.1.6 Keterampilan Guru