50
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian dalam studi kasus ini yakni penelitian kualitatif. Menurut Burhan Ashshofa 2007:16 penelitian kualitatif adalah penelitian yang
menghasilkan dan mengolah data yang sifatnya deskriptif, yang sumbernya seperti catatan lapangan, transkripsi, wawancara, gambar, foto rekaman, video yang dapat
diobservasi dari manusia. Metode penelitian kualitatif memusatkan perhatiannya pada prinsip-prinsip
umum yang mendasari perwujudan gejala-gejala yang ada dalam kehidupan manusia sehingga mampu memperoleh gambaran mengenai pola-pola yang
berlaku Ashshofa, 2007:21.
3.2 Sifat Penelitian
Penelitian ini bersifat deskriptif-analisis menurut Ronny Hanitijio Soemitro dalam Sony Darsanto 2009:11. Adapun maksud dari deskriptif-analisis
adalah untuk mengetahui dan memperoleh gambaran secara menyeluruh dan sistematis tentang peraturan yang dipergunakan kaitannya dengan sita jaminan,
menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala atau kelompok tertentu, atau untuk menentukan ada tidaknya hubungan antara suatu
gejala dengan gejala lain dalam masyarakat juga memberikan suatu analisis terhadap objek penelitian tersebut.
3.3 Pendekatan Penelitian
Penelitian studi kasus ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Menurut Burhan Ashshofa 2007:16 penelitian kualitatif adalah penelitian yang
menghasilkan dan mengolah data yang sifatnya deskriptif, yang sumbernya seperti catatan lapangan, transkripsi, wawancara, gambar, foto rekaman, video yang dapat
diobservasi dari manusia. Metode penelitian kualitatif memusatkan perhatiannya pada prinsip-prinsip
umum yang mendasari perwujudan gejala-gejala yang ada dalam kehidupan manusia sehingga mampu memperoleh gambaran mengenai pola-pola yang
berlaku Ashshofa, 2007:21. Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian kualitatif ini adalah pendekatan yuridis empiris. Pendekatan yuridis
empiris adalah pendekatan permasalahan mengenai hal-hal yang bersifat yuridis dan kenyataan yang ada mengenai pelaksanaan Conservatoir Beslag terhadap
objek sengketa waris di Pengadilan Agama Semarang.
3.4 Data dan Sumber Data