2. Deskripsi Keaktivan Siswa Dalam Pembelajaran
Pengambilan data keaktivan siswa dalam pembelajaran hanya dilakukan pada kelas eksperimen . Berdasarkan hasil pengamatan observer Lampiran 12
halaman 130 dan perhitungan statistika Deskriptif pada Tabel 4.3 dapat didiskripsikan sebagai berikut:
Tabel 4.3 Deskriptif Keaktivan Kelas Eksperimen
Statistics
Keaktifan 46
83,9348 ,89626
83,5000 79,00
a
6,07875 36,951
25,00 72,00
97,00 3861,00
Valid Missing
N Mean
Std. Error of Mean Median
Mode Std. Deviation
Variance Range
Minimum Maximum
Sum Multiple modes exist. The smallest value
a.
Berdasarkan tabel di atas diketahui skor tertinggi 97; skor terendah 72: skor rerata 83,9348; median 83,5000; modus 79,00; rantang 36,951;
simpangan baku 6,07875 dan variansnya 36,951 selanjutnya untuk memberikan sebaran skor keaktivan siswa dalam pembelajaran matematika
kelas eksperimen, disajikan dalam histogram seperti gambar 4.3 berikut.
Gambar 4.3 Histogram keaktivan siswa dalam pembelajaran Selanjutnya untuk mengklasifikasikan keaktivan menurut Tim PPUPP
2004:118 meliputi : Amat Baik AB, Baik B , Cukup C, dan Kurang K. Tehnik penetapan kriteria klasifikasi tersebut di atas adalah : 60
dari skor maksimal termasuk klasifikasi Kurang, 60 - 74 dari skor maksimal termasuk Cukup, 75-84 dari skor maksimal termasuk
klasifikasi Baik, dan 85-100 dari skor maksimal termasuk Amat Baik. Berdasarkan Gambar 4.3 di atas diketahui bahwa terdapat : 19
siswa 41,30 termasuk dalam kriteria klasifikasi Amat Baik; 23 siswa 50 termasuk dalam kriteria klasifikasi Baik dan 4 siswa 8,70 dalam
kriteria klasifikasi Cukup; dan tak satupun siswa yang termasuk kriteria klasifikasi kurang.
3. Deskripsi keterampilan proses siswa dalam pembelajaran Pengambilan data keterampilan proses siswa dalam pembelajaran juga
hanya dilakukan pada kelas eksperimen Berdasarkan hasil pengamatan
observer Lampiran 13 halaman 132 dan perhitungan statistika Deskriptif
pada Tabel 4.4 dapat didiskripsikan sebagai berikut. Tabel 4.4 Deskriptif keterampilan proses kelas eksperimrn
Statistics
Keterampilan Proses 46
79,6957 ,97993
79,5000 83,00
6,64620 44,172
29,00 65,00
94,00 3666,00
Valid Missing
N Mean
Std. Error of Mean Median
Mode Std. Deviation
Variance Range
Minimum Maximum
Sum
Berdasarkan tabel di atas untuk keterampilan proses diketahui sebagai berikut : skor tertinggi 94; skor terendah 65 :skor rerata 79,6957;
median 79,500; modus 83 rentang 29 simpangan baku 6,64620 variansnya 44,172 selajutnya untuk memberikan sebaran skor keterampilan proses
siswa dalam pembelajaran matematika kelas eksperimen, disajikan dalam histogram pada gambar 4.4 berikut.
Keterampilan Proses
95.00 90.00
85.00 80.00
75.00 70.00
65.00
Fre que
ncy
10 8
6 4
2
Histogram
Mean =79.70 Std. Dev. =6.646
N =46
Gambar 4.4 Histogram Keterampilan Proses
Selanjutnya untuk mengklasifikasikan data dari keterampilan proses menurut Tim PPUPP 2004:118 meliputi : Amat Baik AB, Baik B , Cukup C,
dan Kurang K. Tehnik penetapan kriteria klasifikasi tersebut di atas adalah : 60 dari skor maksimal termasuk klasifikasi Kurang, 60 - 74 dari
skor maksimal termasuk Cukup, 75-84 dari skor maksimal termasuk klasifikasi Baik, dan 85-100 dari skor maksimal termasuk Amat Baik.
Berdasarkan Gambar 4.4 di atas diketahui bahwa terdapat : 12 siswa 26,09 termasuk dalam kriteria klasifikasi Amat Baik; 20 siswa 43,48
termasuk dalam criteria klasifikasi Baik dan 13 siswa 28,26 dalam kriteria klasifikasi Cukup; dan 1 siswa 2,17 yang termasuk kriteria
klasifikasi kurang.
B. Pengujian Hipotesis