demikian kehadiran pedagang perantara diharapkan, agar saluran yang dilalui produk cenderung panjang.
4. Posisi keuangan perusahaan. Produsen yang kondisi keuangannya kuat cenderung
untuk memperpendek saluran tataniaga. Agar efektif, pengoperasian aset sehari- hari harus mengimplementasikan strategi-strategi yang telah dikembangkan
berdasarkan struktur dan otomatisasi rantai pasokan. Proses yang dijalankan adalah bagaimana membawa produk yang benar ke outlet yang benar dan
pelanggan yang tepat pada waktu yang tepat pula.
Ada kemungkinan kesalahan apabila sasarannya tidak memenuhi tuntutan pelanggan 100 persen. Persediaan harus tersedia di tempat yang tepat pada waktu
yang tepat setiap hari tanpa ada yang gagal. Tanpa adanya persediaan yang tepat, proses distribusi lainnya tidak akan dapat beroperasi. Pengiriman kilat merupakan
pengecualian yang jarang dilakukan. Pada prinsipnya, agar dapat beroperasi setiap hari, persediaan harus ada di tempat yang benar pada waktu yang tepat.
2.2 Kajian Transportasi
2.2.1 Pengertian dan Model Transportasi
Pengertian Transportasi berasal dari bahasa latin yakni transportare di mana trans berarti seberang dan portare yang berarti mengangkut atau membawa. Jadi
transportasi dapat didefinisikan sebagai usaha dan kegiatan mengangkut atau membawa barang atau penumpang dari suatu tempat ke tempat lainnya. Ada beberapa
unsur dalam sistem transportasi yaitu :
1. Muatan yang diangkut.
2. Tersedianya kendaraan sebagai alat angkutan.
3. Adanya terminal atau tempat tujuan.
4. Jalan sebagai prasarana angkutan.
5. Sumber daya manusia atau manajemen yang menggerakkan kegiatan transportasi
tersebut.
Universitas Sumatera Utara
Pengangkutan menyebabkan nilai barang lebih tinggi di tempat tujuan daripada di tempat asal, dan nilai ini lebih besar daripada biaya yang dikeluarkan
untuk pengangkutannya. Nilai atau kegunaan yang diberikan oleh pengangkutan adalah berupa kegunaan tempat dan kegunaan waktu. Kedua kegunaan diperoleh jika
barang telah diangkut ke tempat di mana nilainya lebih tinggi dan dapat dimanfaatkan tepat pada waktunya.
Pada masalah transportasi, biasanya jumlah barang yang disalurkan bervariasi. Atas dasar kenyataan bahwa rute pengiriman yang berbeda akan menghasilkan biaya
kirim yang berbeda, maka tujuan pemecahan kasus ini adalah menentukan berapa unit barang yang harus dikirim dari setiap sumber ke setiap tujuan sehingga permintaan
dari setiap tujuan terpenuhi dan total biaya kirim dapat diminimumkan.
2.2.2 Fungsi Transportasi
Untuk menunjang perkembangan ekonomi yang mantap perlu dicapai keseimbangan antara penyediaan dan permintaan jasa angkutan. Jika penyediaan jasa angkutan lebih
kecil daripada permintaannya, akan terjadi kemacetan arus barang yang dapat menimbulkan kegoncangan harga di pasaran. Sebaliknya, jika penawaran jasa
angkutan melebihi permintaannya maka akan timbul persaingan tidak sehat yang akan menyebabkan banyak perusahaan angkutan rugi dan menghentikan kegiatannya,
sehingga penawaran
jasa angkutan
berkurang, selanjutnya
menyebabkan ketidaklancaran arus barang dan kegoncangan harga dipasar.
Pengangkutan berfungsi sebagai faktor penunjang dan perangsang pembangunan dan pemberi jasa bagi perkembangan ekonomi. Fasilitas pengangkutan
harus dibangun mendahului proyek-proyek pembangunan lainnya Nasution, 2004.
Universitas Sumatera Utara
2.2.3 Persoalan Transportasi