5 Evaluasi Komponen evaluasi ditujukan untuk menilai pencapaian tujuan
yang telah ditentukan.Hasil dari kegiatan evaluasi dapat digunakan sebagai umpan balik feedback untuk melaksanakan perbaikan dalam kegiatan
pembelajaran yang berkaitan dengan materi yang digunakan, pemilihan media, pendekatan pengajaran, dan metode dalam pembelajaran.
d. Tujuan Belajar
Berdasarkan pendapat tersebut menunjukkan bahwa, seseorang dikatakan belajar apabila kegiatan belajar tersebut disadari atau disengaja,
berinteraksi dengan lingkungannya dan terjadi perubahan tingkah laku yang lebih baik dalam dirinya.Perubahan dari hasil belajar inilah yang merupakan
tujuan dari kegiatan belajar. Menurut Gagne 1985 yang dikutip Sutikno 2009: 7 bahwa:
Ada lima macam tujuan atau hasil belajar yaitu: 1 Keterampilan intelektual atau keterampilan prosedural yang mencakup
belajar diskriminasi, konsep, prinsip dan pemecahan masalah yang kesemuanya diperoleh melalui materi yang disajikan oleh guru di
sekolah.
2 Startegi kognitif, yaitu kemampuan untuk memecahkan masalah- masalah baru dengan jalan mengatur proses internal masing-masing
individu dalam memperhatikan, mengingat dan berpikir. 3 Informasi verbal, yaitu kemampuan untuk mendeskripsikan sesuatu
dengan kata-kata dengan jalan mengatur informasi-informasi yang relevan.
4 Keterampilan motorik, yaitu kemampuan untuk melaksanakan dan mengkoordinasikan gerakan-gerakan yang berhubungan dengan otot.
5 Sikap, yaitu suatu kemampuan internal yang mempengaruhi tingkah laku seseorang didasari oleh emosi, kepercayaan-kepercayaan serta
faktor intelektual.
Hal senada dikemukakan Bloom, Krathwol dan Simpson yang dikutip Aunurrahman 2012: 48-49 bahwa, tingkatan jenis perilaku belajar
terdiri dari tiga ranah atau kawasan yaitu:
1 Kognitif terdiri enam jenis perilaku yaitu: pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis dan evaluasi.
2 Ranah afektif terdiri lima perilaku yaitu: penerimaan, partisipasi, penilaian, organisasi dan pembentukan.
3 Ranah psikomotor, terdiri tujuh perilaku yaitu: persepsi, kesiapan, gerakan terbimbing, gerakan terbiasa, gerakan kompleks, penyesuaian
pola gerakan dan kreativitas. Berdasarkan dua pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa, tujuan
kegiatan belajar meliputi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik yang menyebabkan perubahan yang lebih baik dari sebelumnya. Dalam belajar
ketiga aspek tersebut menjadi satu kesatuan yang saling berkaitan satu sama lain. Seseorang dikakatakan telah belajar apabila terjadi perubahan yang lebih
baik dari sebelumnya dari aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
e. Hasil Belajar