40
3.5 Metode Analisis Data
3.5.1 Analisis Diskriptif
Data statistik yang diperoleh dalam penelitian perlu diringkas dengan baik dan teratur. Hal ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran yang
lebih jelas tentang sekumpulan data yang diperoleh baik mengenai sample atau populasi. Kemudian dianalisis dengan teknik analisis dengan tujuan
untuk mengungkap apakah variabel bebas berupa Leverage Leverage dalam konteks ini adalah financial leverage, yaitu sebuah ukuran mengenai risiko
keuangan, mengenai pembiayaan sebagian aktiva perusahaan, ditujukan pada pembiayaan bagian aktiva tetap yang menanggung beban pembiayaan
tetap dengan harapan akan meningkatkan keuntungan dan Proporsi Saham Proporsi saham merupakan persentase saham yang dimiliki oleh investor
institusionalmayoritas terbesar berpengaruh terhadap variabel terikat berupa Economic Value Added EVA adalah nilai tambah ekonomis yang
diciptakan perusahaan dari kegiatan atau strateginya selama periode tertentu.
3.5.2 Analisis Regresi
Pengujian terhadap hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda. Analisis regresi berganda dalam penelitian ini
digunakan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh variabel-variabel bebas yaitu Financial Leverage dan Proporsi Saham terhadap variabel
terikat yaitu Economic Value Added EVA. Economic Value Added EVA
41
memfokuskan penilaian kinerja perusahaan pada penciptaan nilai perusahaan. Leverage merupakan perbandingan antara total hutang dengan
total aktiva. Proporsi saham yang dimaksud dalam penelitian ini adalah proporsi saham atas kepemilikan investor institusional Institusional
Ownership. Adapun model persamaan regresi tersebut adalah sebagai berikut Imam Ghozali, 2006 :
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + e
Dimana : Y
: Economic Value Added EVA a
: Konstanta b1,b2
: Koefisien-koefisien regresi X1 :
Variabel Leverage
X2 : Variabel Proporsi Saham
e : Faktor pengganggu error
Kemudian untuk menganalisis persamaan regresi serta membuktikan hipotesis penelitian, maka dapat dilakukan dengan :
a. Uji
Simultan Uji
F-statistik Pengujian ini dilakukan untuk mengatahui sejauh mana variabel-variabel
bebas secara simultan yang digunakan mampu menjelaskan variabel terikat. Pembuktian dilakukan dengan cara membandingkan nilai kritis
F
tabel
dengan nilai F
hitung
yang terdapat pada tabel Analysis of
42
Variance. Untuk menentukan nilai F
tabel
, tingkat signifikansi yang digunakan sebesar 5 dengan derajat kebebasan degree of fredoom
df=n-k dan k-1 dimana n adalah jumlah observasi. Jika F
hitung
lebih besar daripada F
tabel
maka keputusan menolak hipotesis nol Ho dan menerima hipotesis alternatif Ha. Arti secara statistik data yang
digunakan membuktikan bahwa semua variabel bebas X1 dan X2 berpengaruh terhadap variabel terikat Y. Dan jika F
hitung
lebih kecil dari F
tabel.
maka keputusan menerima hipotesis nol Ho dan menolak hipotesis alternative Ha. Arti secara statistik data yang digunakan
membuktikan bahwa variabel bebas X1 dan X2 tidak berpengaruh terhadap variabel terikat Y.
b. Uji Parsial Uji t
Pengujian ini dilakukan untuk menguji kemaknaan koefiien regresi parsial r
2
masing-masing variabel bebas. Pengambilan keputusan berdasarkan perbandingan nilai t
hitung
masing-masing koefisien regresi dengan nilai t
tabel
. Jika t
hitung
lebih besar daripada t
tabel
maka keputusan menolak hipotesis nol Ho dan menerima hipotesis alternative Ha, artinya variabel bebas
X1 dan X2 berpengaruh terhadap variabel terikat Y. Dan jika t
hitung
lebih kecil dari t
tabel
maka keputusan menerima hipotesis nol Ho dan menolak hipotesis alternatif Ha, artinya variabel bebas X1 dan X2
tidak berpengaruh terhadap variabel terikat Y.
43
c. Koefisien Determinasi
Dalam uji linier berganda dianalisis pula besarnya koefisien regresi R
2
keseluruhan. R
2
digunakan untuk mengukur ketepatan yang paling baik dari analisis regresi berganda. Jika R
2
mendekati 1 maka dapat dikatakan semakin kuat model tersebut dalam menerangkan variasi
variabel bebas terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika R
2
mendekati 0 maka semakin lemah variasi variabel bebas menerangkan variabel
terikat.
3.5.3 Uji Asumsi Klasik