Kelipatan Standar Desimal Uraian Materi 1 Satuan Dasar Listrik

Teknik Listrik Elektronika Industri 14 4 3 2 1 e e e e E     atau dapat ditulis dengan persamaan :   e E Apabila baterai yang dihubungkan deret sebanyak „n‟ dan masing- masing baterai mempunyai ggl sama, maka jumlah ggl baterai tersebut : e n E .  Berdasarkan gambar 2 besarnya arus yang mengalir dalam rangkaian tersebut besarnya : L R r n e n I   . . Contoh Enam buah baterai masing-masing mempunyai ggl 2,2 volt dihubungkan seri sehingga menjadi satu sumber arus listrik. Tahanan dalam masing-masing baterai 0,02 ohm dan tahanan luar sebesar 10 ohm. Berapakah kuat arus yang dikeluarkan baterai tersebut ? Penyelesaian : Diketahui : n = 6 Ditanya : I = … ? E = 2,2 volt R = 0,02 ohm R L = 10 ohm Jawab : L R r n e n I   . . ampere x x I 3 , 1 10 02 , 6 2 , 2 6   

b. Rangkaian Sumber terhubung Paralel Jajar

Hubungan paralel baterai diperlukan jika memerlukan arus listrik yang lebih besar dengan tegangan yang tetap. Gambar rangkaian seperti pada gambar 3. + – + – + – Gambar 3. Baterai dalam hubungan paralel I 1 I 2 I 3 A B R L I Teknik Listrik Elektronika Industri 15 Tegangan jepit antara titik A dan B adalah : L AB R I V V .   Gaya gerak listrik ggl dari masing-masing baterai adalah : e 1 =i 1 .r 1 , e 2 =i 2 .r 2, dan e 3 =i 3 .r 3 Apabila ggl dari masing-masing baterai sama besar, demikian juga tahanan dalam baterai, sehingga e = i.r Jadi arus listrik yang dikeluarkan oleh baterai itu jumlahnya menjadi : n r R e I L   atau r R n e n I L   . . dimana : I : kuat arus listrik dalam satuan ampere R L : tahanan luar dalam satuan ohm n : banyak baterai e : tegangan baterai dalam satuan volt r : tahanan dalam baterai dalam satuan ohm Contoh Sumber arus listrik terdiri dari 4 buah baterai yang dihubungkan paralel dengan ggl dan tahanan dalam tiap baterai 2,2 volt dan 0,2 ohm. Jika sumber arus tersebut dihubungkan dengan tahanan beban luar sebesar 1,45 ohm, berapakah ggl sumber dan kuat arus yang dikeluarkan sumber baterai tersebut ? Jawab : a. e = e 1 = e 2 = e 3 = e 4 = 1,5 volt b. Rumus : ampere n r R e I L 1 4 2 , 45 , 1 5 , 1     

c. Hubungan Campuran seri dan paralel

Hubungan diperlukan untuk mendapatkan sumber arus dan sumber tegangan yang lebih besar dari baterai yang ada. Teknik Listrik Elektronika Industri 16 Gambar 4. Baterai dalam hubungan campuran Untuk menghitung arus baterai, dengan rumus : Keterangan : d = jumlah baterai yang dipasang seri j = jumlah baterai yang dipasang parallel e = GGL tiap sel baterai volt r = hambatan dalam setiap sel baterai ohm RL = hambatan beban luar ohm _ + A B R L I _ _ _ + + +