cenderung menganut nilai organisasional yang membenarkan segala cara dalam mencapai tujuan.
Menurut Jarmanto 1983:89 kepemimpina otokratik adalah suatu sikap pemimpin yang hanya mengandalkan kekuatan, kekuasaan, tanpa memerhatikan
pikiran, perasaan,pendiriana orang lain yang tidak mempunyai apa-apa yaitu rakyat atau kaula.Ciri khas kepemimpinan otokratik adalah pemimpin memegang “kunci”
dalam pembuatan keputusan-keputusan, dan pengikut hanya menerima saja tanpa bertanya, pemimpin di anggap super oleh pengikut-pengikutnya.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan otokratikmerupakan kepemimpinan yang mempunyai karakter negativ, seorang
pemimpin yang otokratik mempunyai jiwa yang egois, dalam mengambil keputusan tidak mempedulikan bawahan atau pengikutnya.
2.1.2 Kepemimpinan Paternalistik
Menurut Siagian 2003:33-35 tipe kepemimpinan yang paternalistik merupakan cirri khas kepemimpinan yang banyak terdapat pada masyarakat yang bersifat
tradisional.Popularitas seorang pemimpin yang paternalistik banyak di pengaruhi oleh berapa faktor, seperti: kuatnya ikatan primordial, kehidupan masyarakat yang
komunalistik, kuatnya peranan adat-istiadat dalam kehidupan bermasyarakat, dan kedekatan pribadi antara anggota dengan pemimpin. Konsep dasar dan tipe
kepemimpinan ini berdasarkan pada pola hubungan bapak-anak, dimana pemimpin di anggap sebagai bapak bagi anggotanya yang memposisikan diri sebagai
anak.Jarmanto 1983:111 menambahkan, tipe kepemimpinan paternalistik ini menunjukkan bobot rasa tanggung jawab yang besar, perhatian yang sungguh-
sungguh terhadap pengikutnya.Ia mempunyai maksud memberikan parlindungan sebaik-baiknya kepada rakyatnya.Dengan demikian persepsi seorang pemimpin
dalam peranannya di kehidupan organisasional diwarnai oleh harapan para pengikutnya.Harapan itu umumnya berwujud pada ke inginan anggota agar pemimpin
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
dapat berperan sebagai bapak yang dapat melindungi anaknya anggota dari berbagai kesulitan, tempat bertanya dan memperoleh petunjuk bagi para anggotanya.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan paternalistik merupakan kepemimpinan yang menunjukkan rasa tanggung jawab
besar, perhatian besar terhadap pengikutnya, sama halnya dengan hubungan bapak dan anaknya dimana bapak harus bertanggung jawab pada anaknya dengan penuh
perhatian.
2.1.3 Kepemimpinan Kharismatik