Pandangan kedua ini banyak dianut oleh ahli kepemimpinan, seperti pandangan Mar’at 1983:45, yang berpendapat bahwa kepemimpinan adalah lebih merupakan
pengalaman seseorang. Kemudian Mar’at mengelompokkan konsep-konsep kepemimpinan menjadi delapan dengan berpedoman pada pendapat-pendapat para
ahli kepemimpinan: a.
kepemimpinan sebagai fokus proses-proses kelompok; b.
kepemimpinan sebagai suatu kepribadian dan akibatnya; c.
kepemimpinan sebagai tindakan atau tingkah laku; d.
kepemimpinan sebagai bentuk persuasi; e.
kepemimpinan sebagai hubungan kekuasaan; f.
kepemimpinan sebagai alat untuk mencapai tujuan; g.
kepemimpinan sebagai akibat dari interaksi; h.
kepemimpinan sebagai pembeda peran. Berdasarkan beberapa konsep kepemimpinan yang disebutkan diatas dapat
disimpulkan peneliti bahwa kepemimpinan adalah pengalaman hidup seseorang yang mempunyai ekstensi kepeda permasalahan penganutnya. Karena tiap tipe
kepemimpinan memiliki cirri khas tersendiri, maka dalam ahli kepemimpinan banyak dikenal gaya kepemimpinan. Namun, yang umum dikenal ada empat gaya atau tipe
kepemimpinan yang masing- masing mempunyai karakter sendiri.
2.1.1 Kepemimpinan Otokratik
Menurut Siagian 2003:31-32 tipe kepemimpinan yang otokratik merupakan tipe kepemimpinan yang mempunyai serangkaian karakteristik yang negative, dan
literatus yang membahas tipe ini membenarkan karena adanya persepsi yang menunjukkan bahwa seorang pemimpin yang otokratik adalah seorang pemimpin
yang sangat egois,. Ciri kepemimpinan bentuk ini adalah sifat otoriternya dimana seorang pemimpin menerjemahkan disiplin kerja bawahannya sebagai bentuk
kesetiaan.Namun persepsi bawahan justu terjadi sebaliknya, dimana semua itu di kerjakan karena didasari oleh rasa ketakutan. Berangkat dari pandangan yang
demikian, seorang pemimpin yang mempunyai tipe kepemimpinan jenis ini
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id
cenderung menganut nilai organisasional yang membenarkan segala cara dalam mencapai tujuan.
Menurut Jarmanto 1983:89 kepemimpina otokratik adalah suatu sikap pemimpin yang hanya mengandalkan kekuatan, kekuasaan, tanpa memerhatikan
pikiran, perasaan,pendiriana orang lain yang tidak mempunyai apa-apa yaitu rakyat atau kaula.Ciri khas kepemimpinan otokratik adalah pemimpin memegang “kunci”
dalam pembuatan keputusan-keputusan, dan pengikut hanya menerima saja tanpa bertanya, pemimpin di anggap super oleh pengikut-pengikutnya.
Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan otokratikmerupakan kepemimpinan yang mempunyai karakter negativ, seorang
pemimpin yang otokratik mempunyai jiwa yang egois, dalam mengambil keputusan tidak mempedulikan bawahan atau pengikutnya.
2.1.2 Kepemimpinan Paternalistik