6. Sistem Memiliki Keluaran Sistem Output Merupakan hasil dari energi yang diolah oleh sistem. Output dapat berupa
masukan untuk subsistem yang lain. 7. Sistem Memiliki Pengolah Sistem Process
Merupakan bagian yang memproses masukan untuk menjadi keluaran yang diinginkan.
8. Sistem Memiliki Sasaran Sistem Suatu sistem harus mempunyai tujuan dan sasaran, jika tidak mempunyai
sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.
2.1.4 Model Umum Sebuah Sistem
Model umum sebuah sistem terdiri dari masukan, pengolah dan keluaran. Ini tentu saja sangat disederhanakan karena sebuah sistem mungkin memiliki
beberapa masukan dan keluaran Mark, 2000.
2.1.5 Kualitas Informasi
Kualitas Informasi sangat dipengaruhi atau ditentukan oleh tiga hal yaitu Ladjamudin, 2005;
1. Informasi harus tepat, akurat Dalam hal ini, informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan
jelas mencerminkan maksudnya, informasi dikatakan akurat jika seluruh kebutuhan informasi terpenuhi dan tepat tersampaikan pada user akhir
end user.
2. Informasi harus tepat waktu Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat.
Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi, karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila
pengambilan keputusan terlambat maka akan berakibat fatal untuk organisasi.
3. Informasi harus relevan Informasi mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi tiap-tiap
informasi bagi orang yang satu dengan orang yang lainnya itu berbeda. Informasi yang berkualitas akan mampu menunjukan relevansi kejadian
masa lalu, hari ini dan masa depan sebagai sebuah bentuk aktivitas yang kongkrit dan mampu dilaksanakan serta dibuktikan oleh siapa saja.
2.1.6 Komponen Sistem Informasi
Kita dapat mengilustrasikan 5 komponen dalam sistem informasi seperti dilihat
dibawah ini O’Brien, 2006. Komponen sistem informasi dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1. Sumber daya manusia pemakai akhir dan pakar SI 2. Hardware mesin dan media
3. Software program dan prosedur. 4. Data dasar data dan pengetahuan
5. Jaringan media komunikasi dan dukungan jaringan
2.1.7 Implementasi Sistem
Selama perancangan sistem dilakukan, kita mengembangkan model perancangan dengan menambah rincian implementasi, misalnya: merestrukturisasi
sistem dengan alasan efisiensi, memperbaiki struktur data internal dan algoritma untuk mengimplementasikan fungsi pada sistem dan mengemasnya ke dalam
modul-modul fisik ke modul analisis dengan memperhatikan strategi yang telah mapan selama perancangan sistem Nugroho, 2005.
2.2 Konsep Dasar Pembiayaan