C. Populasi Penelitian
Menurut Sugiyono 2004: 72 “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari, kemudian ditarik kesimpulannya”. Berdasarkan pengertian di atas maka yang menjadi populasi penelitian ini adalah
seluruh perusahaan kelompok aneka industri miscellaneous industry yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007, 2008 dan 2009. Populasi penelitian
berjumlah 45 perusahaan.
D. Sampel dan Teknik Penentuan Sampel
Menurut Sugiyono 2004 : 73 “sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Sampel perusahaan berjumlah
17 perusahaan. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan suatu kriteria dengan
pertimbangan judgement sampling Jogiyanto, 2004:79. Pada Tabel 2 berikut ini adalah perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel penelitian;
Tabel 3.1 Sampel Perusahaan
NO Emiten
Kode Automotives and components
1 Astra International Tbk
ASII 2
Astra Otoparts Tbk AUTO
3 Goodyear Indonesia Tbk
GDYR 4
Indo Kordsa Tbk BRAM
5 Indomobil Sukses Internasional Tbk
IMAS 6
Indospring Tbk INDS
7 Multi Prima Sejahtera Tbk
LPIN 8
Multistrada Arah Sarana Tbk MASA
9 Nipress Tbk
NIPS Textile, Garment
10 Indorama Synthetics Tbk
INDR 11
Roda Vivatex Tbk RDTX
Footwear 12
Sepatu Bata Tbk BATA
Cable 13
Jembo Cable Company Tbk JECC
14 KMI Wire and Cable Tbk
KBLI 15
Sucaco Tbk SCCO
16 Sumi Indo Kabel Tbk
IKBI 17
Voksel Electric Tbk VOKS
Kriteria yang digunakan dalam pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling adalah sebagai berikut:
1. Perusahaan kelompok Aneka Industri Miscellaneous Industry yang
terdaftar di BEI periode tahun 2007, 2008 dan 2009. 2.
Perusahaan kelompok Aneka Industri Miscellaneous Industry yang tidak mengalami rugi atau laba negatif selama periode tersebut.
3. Perusahaan kelompok Aneka Industri Miscellaneous Industry yang tidak
mengalami total ekuitas negatif selama periode tersebut.
E. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas empat variabel independen X yaitu earning per share, debt to equity ratio, price
earning ratio, return on equity dan satu variabel dependen Y yaitu return
saham. Masing-masing variabel penelitian secara operasional dapat didefinisikan
seperti nampak pada tabel 3.2 sebagai berikut:
Tabel 3.2 Definisi operasional dan pengukuran variabel
No Variabel
Defenisi Pengukuran
Skala 1
Earning per share
EPS
Rasio laba bersih terhadap jumlah
saham Rasio
2 Debt to Equity
Ratio DER
Rasio yang menunjukan
persentase penyediaan dana
oleh pemegang saham terhadap
pemberi pinjaman Rasio
3 Price Earning
Ratio PER
Price Earning Ratio merupakan
ukuran untuk menentukan
bagaimana pasar memberi
nilai atau harga pada saham
perusahaan
. .
Rasio
4
Return on Equity
ROE
Rasio yang menggambarkan
kemampuan perusahaan untuk
menghasilkan keuntungan dari
setiap satu rupiah asset yang
digunakan Rasio
5 Return Saham
Hasil atau keuntungan yang
diperoleh pemegang saham
sebagai hasil dari investasinya
Rasio
F. Metode Analisis Data