BAHAN DAN METODA
1. Tempat dan Waktu
Penelitian ini dilaksanakan di  Laboratorium Penyakit Tumbuhan, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuahan, Fakultas Pertanian Universitas
Sumatera Utara, Medan dengan ketinggian tempat 25 m dpl. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari dan selesai bulan Juli 2010.
2. Bahan dan Alat
Adapun bahan yang digunakan adalah  adalah alkohol, spirtus, aquades, PDA, NA, King’s B, aluminium foil, cling wrap, tanaman kedelai asal Kab. Deli
Serdang, biakan murni Corynebacterium  yang didapat dari Balai Besar Pengendalian Organisme Pengganggu Tumbuhan BBPOPT Jatisari, Karawang ,
Jawa Barat. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah spatula, cawan petri,
tabung reaksi, erlenmeyer, oven, kertas saring, botol, autoclav, bunsen, laminar airflow dan freezer
.
3. Metode Penelitian
Penelitian  ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap RAL  Faktorial dengan 2 faktor penelitian yaitu :
1. Faktor Teknik Pengujian antagonis T dengan 3 taraf yaitu :
T1 :  Metode dua biakan koloni bakteri + koloni jamur
Universitas Sumatera Utara
T2  :    Metode dua biakan kertas saring yang ditetesi suspensi bakteri + koloni jamur
T3 : Metode pencampuran jamur pada media 2.
Faktor Bakteri Endofit B dengan 6 taraf yaitu : B1 : Bakteri Endofit A
B2 : Bakteri Endofit B B3 : Bakteri Endofit C
B4 : Bakteri Endofit D B5 : Bakteri Endofit E
B6 : Corynebacterium Diperoleh kombinasi perlakuan sebanyak 18 kombinasi yaitu :
T1B1  T1B4  T2B1  T2B4  T3B1  T3B4 TIB2  T1B5  T2B2  T2B5   T3B2  T3B5
T1B3  T1B6  T2B3  T2B6  T3B3  T3B6 Untuk menentukan banyaknya ulangan ditentukan dengan rumus :
T r-1 ≥ 15
18 r-1 ≥ 15
18r - 18 ≥ 15
18r ≥ 33
r ≥ 1,3
r = 3 ulangan
Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan sidik ragam berdasarkan model linier sebagai berikut :
Yijk = µ + αi + βj + αβij + ∑ijk
Universitas Sumatera Utara
Dimana : Y
ijk
: nilai pengamatan pada suatu percobaan yang memperoleh perlakuan
taraf ke-i dari faktor i dan taraf ke j µ         :    rata-rata
α
i            :
pengaruh dari faktor A dari taraf ke-i β
j            :
pengaruh dari faktor A dari taraf ke-j αβ
jk    :
interaksi dari faktor A pada taraf ke-i dengan faktor B pada taraf ke-j
∑
ijk         :
efek error dari faktor A pada taraf ke-i dengan faktor B pada taraf ke-j Bangun, 1994.
4. Pelaksanaan Penelitian 4.1. Pembuatan Media PDA