2.4 Keyhole Markup Language KML
2.4.1 Pengertian KML
KML adalah XML yang berfokus pada visualisasi geografis, termasuk anotasi peta dan citra. Visualisasi geografisnya mencakup tidak
hanya penyajian data grafik di peta dunia tetapi juga dalam hal navigasi kendali dalam mengarahkan pengguna saat penggunaan peta.
KML mempunyai suatu set terstruktur berupa tempat, gambar, polygon,
model 3D, teks keterangan dan lain – lain untuk ditampilkan
dalam Google Earth, Google Maps, dan mobile. Setiap tempat memiliki bujur dan lintang. Dari data XML inilah dapat dipetakan ke dalam Google
Maps menjadi sebuah layer KML Purvis, 2006.
1.4.2 Struktur Keyhole Markup Language KML
Seperti yang sudah dijelaskan oleh Purvis 2006 secara umum, struktur penulisan file KML adalah sebagai berikut:
Gambar 2.1 Struktur KML
2.5 XML
Extensible Markup Language XML adalah sebuah meta-language
yang berarti ini adalah sebuah bahasa yang memperbolehkan pengembang untuk membuat bahasa markup sebuah bahasa yang mampu
mendeskripsikan data sebuah dokumen dan menampilkannya pada dokumen yang lainnya sendiri. Tidak seperti HTML, XML hanya
berfungsi sebagai penyimpan data, tidak menampilkannya. XML mengubah struktur data menjadi sebuah dokumen dalam bentuk teks,
tujuannya adalah untuk mempercepat proses pertukaran maupun penyajian data di internet Holzner, 2003.
XML sendiri bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan misal: membuat daftar buku pada sebuah perpustakaan, membuat daftar ikan di
laut, selain itu juga XML bisa digunakan dalam pemrograman Google Maps sebagai data info window. XML dibuat oleh World Wide Web
Consortium W3C dan telah dibakukan standarnya oleh Generalized
Markup Language SGML pada 1998.
2.6 UML 2.6.1 Definisi
Unified Modeling Language UML
Unified Modeling Language UML adalah salah satu alat
bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang berorientasi obyek. Hal ini di sebabkan karena UML menyediakan
bahasa pemodelan visual yang memungkinkan bagi pengembang sistem untuk membuat cetak biru atas visi mereka dalam bentuk
yang baku, mudah di mengerti, serta di lengkapi dengan mekanisme
yang efektif
untuk berbagi
sharing dan
mengkomunikasikan rancangan mereka dengan yang lain Munawar, 2005.
2.6.2 Diagram UML
Unified Modeling Language UML memiliki beberapa
diagram diantaranya Munawar, 2005:
1. Use Case Diagram
Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah sistem dari
perspektif pengguna. Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara user pengguna sebuah
sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem di pakai. Munawar, 2005
Dalam sebuah pembicaraan tentang use case, pengguna biasanya disebut dengan actor. Actor adalah sebuah peran yang
bisa dimainkan oleh pengguna dalam interaksinya dengan sistem. Use case adalah alat bantu terbaik guna menstimulasi
pengguna potensial untuk mengatakan tentang suatu sistem dari sudut pandangnya. Diagram use case mempunyai 3 notasi yang
menunjukkan aspek dari sistem Munawar, 2005: a. Actor Pengguna yaitu abstraksi dari orang dan sistem lain
yang mengaktifkan fungsi dari target sistem. Actor