bertentangan dengan undang-undang dan peraturan pemerintah maka kelangsungan pabrrik akan terancam.
e. Perpajakan dan asuransi
Hal ini perlu diperhatikan agar jangan sampai pajak yang ada akan memberi beban yang berat bagi perusahaan. Demikian juga untuk
menjaga agar tidak terjadi kerugian akibat kecelakaan terhadap pabrik seperti kebakaran, maka perusahaan sebaiknya diasuransikan.
8.2 Tata Letak Pabrik
Tat letak pabrik adalah suatu perencanaan dan pegintegrasian aliran dari komponen-komponne produksi suatu pabrik sehingga diperoleh suatu hubungan
yang efisien anar operator peralatan dan gerakan material dari bahan baku hingga menjadi produk. Lokasi pabrik ini diambil di daerah Gunung Para, Kabupaten
Serdang Bedagai Propinsi Sumatera Utara. Disain yang rasional harus memasukkan susunan areal proses dalam posisi efisien serta memperhatikan
faktor-faktor berikut : -
Urutan proses produksi. -
Pemanfaatan areal tanah. -
Pengembangan lokai bauratua perluasan lokasi yang belum dikembangkan pada masa mendatang.
- Distribusi ekonomis pada pengadaan air, tenaga listrik dan bahan baku.
- Pemeliharaan dan perbaikan.
- Keamanan safety terutama dair kemungkinan kebakaran.
Universitas Sumatera Utara
- Bangunan, menyangkut luas bangunan, kondisi bangunan, dan
konstruksinya yang memenuhi syarat. -
Masalah pembuangan sampah. -
Service area, seperti kantin, tempat parkir, ruang ibadah, dan sebagainya diatur sedemikian rupa sehingga tidak terlalu jauh dari tempat bekerja.
Jadi tata letak peralatan proses, tata letak bangunan, dan lain sebagainya akan berpengaruh secara langsung pada modal industri, biaya produksi, efisiensi
kerja dan keselaman kerja. Beberapa keuntungan yang dapat diperoleh bila dapat dilakukan pengaturan tata letak pabrik yang baik adalah :
• Mengurangi jarak transportasi bahan baku dan produk sehingga akan
mengurangi material handling. •
Memberikan ruang gerak yang lebih nyaman dan leluasa sehingga akan mempermudah dalam memperbaiki peralatan.
• Mengurangi ongkos produksi, meningkatkan keselamatan kerja.
• Meningkatkan pengawasan operasi dan proses agar lebih baik.
8.3 Perincian Luas Tanah
Pabrik Crumb Rubber didirikan di atas tanah seluas 30.250 m
2
. Perincian pemanfaatan tanah ditampilkan pada Tabel 8.1. Tata letak pabrik ditampilkan
pada Gambar 8.1.
Universitas Sumatera Utara
8.4 Perluasan Lokasi Pabrik
Karana pabrik diusahakan berkembang dikemudian hari, maka areal untuk pabrik harus disediakan. Areal perluasan ini merupakan tanah kosong atau yang
dipakai sementara menunggu perluasan pabrik tidak mengakibatkan banyak perubahan yang lama serta tidak bersifat merugikan.
Tabel 8.1. Perincian luas tanah
No Nama Bangunan
Luas m
2
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
13 14
15 16
17 18
Pos Jaga Taman
Parkir Musholla
Kantin Kantor
Klinik Perumahan
Laboratorium Kolam limbah
Ruang Penimubuanan Bahan Baku Bengkel
Gudagn Peralatan Gudang Produk
Pengolahan Air Ruang Proses
Lokasi Pengembangan Pabrik Jalan
20 400
500 100
1000 1.000
200 10.000
200 500
3.600 300
600 2.200
800 5.000
1.480 500
Total 27.500
Luas areal antara bangunann tanah kosong0 didirikan 10 dari luas bangunan total = 0,1 x 27.500 m
2
M. Sibarani, 1985.
Universitas Sumatera Utara
BAB IX ORGANISASI MANAJEMEN PERUSAHAAN