Pekerjaan Tabel 5.9. Sebaran kebutaan akibat kelainan kornea berdasarkan jenis pekerjaan. 3 Mata yang terkena Tabel 5.11. Sebaran kebutaan akibat kelainan kornea berdasarkan mata yang

Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010.

d. Pekerjaan Tabel 5.9. Sebaran kebutaan akibat kelainan kornea berdasarkan jenis pekerjaan.

Pekerjaan Satu mata Dua mata Total N N N Tidak bekerja - - - - - - Buruh karyawan 1 9,09 - - 1 9,09 Petani 7 63,63 1 9,09 7 63,63 Dagang - - - - - - Pegawai - - - - - - Ibu Rumah Tangga - - 1 9,09 1 9,09 Pelajar - - 1 9,09 1 9,09 Pengemudi - - - - - - Lainnya - - - - - - Jumlah 8

72,73 3

27,27 11 100 Dari tabel di atas pekerjaan penderita kebutaan akibat kelainan kornea pada satu mata adalah petani, yakni sebanyak 7 orang atau 63,63 , sedangkan kebutaan akibat kelainan kornea pada dua mata adalah pada kelompok ibu rumah tangga yakni 2 orang atau 18,18 . e. Lama Menderita Kebutaan Tabel 5.10. Sebaran penderita kebutaan Kelainan Kornea berdasarkan lamanya menderita kebutaan. Lama Menderita Satu mata Dua mata Total N N N 1 tahun 1 9,09 - - 1 9,09 1 – 2 tahun 3 27,27 - - 3 27,27 2 tahun 4 36,36 3 27,27 7 63,63 Jumlah 8

72.73 3

27,27 34 100 Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010.

f. Mata yang terkena Tabel 5.11. Sebaran kebutaan akibat kelainan kornea berdasarkan mata yang

terkena Mata yang terkena Satu mata Dua mata Total N N N Kanan 5 45,46 - - 5 45,46 Kiri 3 27,27 - - 3 27,27 Keduanya - - 3 27,27 3 27,27 Jumlah 8

72,73 3

27,27 11 100 g. Penyebab Kebutaan Kelainan Kornea Tabel 5. 12.1. Sebaran kebutaan akibat kelainan kornea berdasarkan penyebabnya. Penyebab Dua Mata Satu Mata N N Kelainan permukaan Okuler dan infeksi 1 9,09 5 45,46 Imunologi - - - - Kongenital - - - - Distrofi - - 1 9,09 Kelainan Metabolik - - - - Degenerasi - - - - Toksik dan Trauma - - - - Tumor 2 18,18 2 18,18 Jumlah 3 27,27 8 72,73 Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010. Dari tabel 5.12.1 ini terlihat bahwa penyebab kebutaan akibat kelainan kornea pada kedua mata terbanyak adalah tumor sebanyak 18,18, sedangkan pada satu mata adalah infeksi sebanyak 45,46. Tabel 5.12.2. Penyebab kebutaan kelainan kornea pada dua mata Nomor Responden Umur Jenis Visus Penyebab Kelamin OD OS 27 85 PR 160 160 Pterigium 153 9 PR 260 160 Sikatrik kornea post infeksi 178 58 LK 160 260 Pterigium

g. Tempat berobat Tabel 5. 13. Sebaran kebutaan Kelainan Kornea berdasarkan tempat berobat