Jenis kelamin Tingkat Pendidikan Pekerjaan

Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010.

2. Jenis kelamin

Tabel 5.2. Distribusi sampel berdasarkan jenis kelamin Kecamatan Laki-Laki Perempuan Jumlah orang orang orang Stabat 24 27 51 Binjai 9 18 27 Secanggang Selesai Hinai Gebang Padang Tualang Kuala Salapian Babalan 50 44 94 24 18 42 18 12 30 14 14 28 12 19 31 10 20 30 7 8 19 20 15 39 Jumlah 187 200 387 Hasil tabel 5.2. didapatkan sampel berjenis kelamin laki – laki sebanyak 187 orang 48,32 dan perempuan sebanyak 200 orang 51,68 . Jumlah sampel wanita lebih banyak dibanding jumlah sampel laki – laki. Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010.

3. Tingkat Pendidikan

Tabel 5.3. Distribusi sampel berdasarkan tingkat pendidikan Tingkat Pendidikan N Tidak Sekolah 116 29,97 SD 191 49,35 SMP 37 9,56 SMA 39 10,08 Akademi PT 4 1,03 Jumlah 387 100 Hasil tabel 5.3. memperlihatkan bahwa sampel yang tidak sekolah sebanyak 116 Orang, SD sederajat 191 orang , SMP sederajat 37 orang, SMA sederajat 39 orang. Akademi Perguruan Tinggi 4 orang. Sebagian besar tingkat pendidikan sampel adalah sekolah dasar atau yang sederajat.

4. Pekerjaan

Tabel 5.4. Distribusi sampel berdasarkan pekerjaan Pekerjaan N Buruh Karyawan 20 6,97 Petani 204 52,71 Nelayan 5 1,29 Pegawai 21 5,43 Ibu Rumah Tangga 89 23,00 Dagang wiraswasta 21 5,43 Pelajar 14 3,62 Lainnya 13 3,36 Jumlah 387 100 Christina Y. Y. Bangun : Prevalensi Kebutaan Akibat Kelainan Kornea Di Kabupaten Langkat, 2010. Dari tabel 5.4. diatas tampak bahwa petani merupakan porsi terbesar yaitu sebanyak 204 orang atau 52,71 dan disusul dengan Ibu Rumah Tangga sebanyak 89 orang 23,00 dan seterusnya.

5. Suku