C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Subjek  aktivitas  yang  ditulis  oleh  seseorang  pasti  mempuyai  tujuan  tersendiri, demikian  juga  halnya  dalam  pembahasan  judul  ini  di  mana  penulis  mempunyai
tujuan  yang  tertentu  pula.  Berdasarkan  uraian  terdahulu,  maka  penelitian  ini bertujuan untuk;
1.  Mengetahui konsep saksi dalam akad nikah menurut ulama fikih. 2.  Mengetahui pendapat mazhab Syafi’i mengenai hukum kesaksian dalam akad
nikah. 3.  Mengetahui  dalil  apakah  yang  digunakan  oleh  mazhab  Syafi’i    terhadap
hukum kesaksian dalam akad nikah dan mengetahui persepsi kehadiran saksi dalam akad nikah menurut Kompilasi Hukum Islam.
4.  Mengetahui faktor apakah yang mewajibkan saksi dalam akad nikah mengikut mazhab Syafi’.
D. Rewiew Studi Terdahulu
No 1
Nama penulis Judul  Tahun
Abdul  Azis,  Kedudukan  Saksi dalam
Perkawinan Menurut
Tinjauan  Imam  Syafi’i  dan Imam  Hanafi,  2003.  Fakultas
Syariah dan Hukum
Subtansi
Dalam  skripsi  ini, penulisnya  ingin
mengtahui tentang
bagaimana  saksi
Keterangan
Di  sini, al-Imam asy- Syafi’i
mensyaratkan saksi
yang menghadiri
dan
dalam akad
perkawinan menurut  al-Imam
asy-Syafi’i dan
al-Imam Abu
Hanifah. Bahwasanya
kedua  imam  ini menyepakati
dalam beberapa
hal  tentang  saksi, namun
ada perbedaan
akan kehadiran
saksi pada
perlaksanaan akad  perkawinan
yaitu  dalam  hal harus  ada  atau
tidaknya sifat adil pada  saksi,  dan
menyaksikan akad  pernikahan
harus memiliki
sifat adil sehingga akad  pernikahan
itu  menjadi  sah, selain  itu  agar
dapat diterima
kesaksian atau
pemberitahuan para
saksi itu
kepada  khalayak ramai.  Kemudian
al-Imam Abu
Hanifah tidak
mensyaratkan saksi
yang menghadiri
dan menyaksikan
akad  pernikahan harus
memiliki
dihadiri atau
disaksikan oleh
saksi laki-laki
atau wanita dalam menyaksikan
proses akad
perkawinan tersebut.  Dengan
adanya  perbedaan ini
akan mengakibatkan
sah tidaknya akad perkawinan.
sifat  adil,  maka dengan  demikian
akad  pernikahan itu  sah  karena
hadirnya saksi
dalam akad
pernikahan  hanya untuk
pemberitahuan saja
pada khalayak ramai.
Dari  judul  skripsi  di  atas,  terdapat  persamaan  pembahasannya  dengan  skripsi yang  akan  dibahaskan  oleh  penulis.  Penulis  akan  mencoba  membahas  secara
mendalam tentang  Analisa Terhadap Pemikiran  Mazhab Syafi’i Tentang Hukum Kesaksian Dalam Akad Pernikahan.
E. Metode Penelitian