aktif dalam berpikir mengenai konsep pada mata pelajaran. Saat pair, siswa dapat belajar dari siswa lain dan lebih memahami tentang konsep topik pela-
jaran selama diskusi. Saat share, setiap siswa dalam kelompoknya mempunyai kesempatan untuk berbagi atau menyampaikan idenya dan meningkatkan ke-
mungkinan masing-masing siswa terlibat dengan setiap pertanyaan. Penyajian masalah dalam pembelajaran TPS yang kontekstual melatih siswa secara ber-
tahap dibimbing untuk lebih aktif yang dapat membangkitkan aktivitas siswa, sehingga hasil belajar siswa akan lebih meningkat.
Penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel bebas dan terikat . Variabel bebasnya adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS sedangkan
variabel terikatnya adalah aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa.
Gambar 1.Hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat Keterangan:
X = Model TPS Y
1
= Hasil belajar siswa. Y
2
= Aktivitas belajar siswa
G. Hipotesis Penelitian
Hipotesis dalam penelitian ini adalah : 1.
Penggunaan model pembelajaran TPS berpengaruh terhadap aktivitas belajar siswa pada materi pencemaran lingkungan.
X Y
2
Y
1
2. H =
Penggunaan model pembelajaran TPS tidak berpengaruh signifikan terhadap
peningkatan hasil belajar siswa pada materi pencemaran lingkungan.
H
1
= Penggunaan model pembelajaran TPS berpengaruh signifikan
terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada materi pencemaran
lingkungan.
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Model Pembelajaran kooperatif tipe TPS
TPS adalah suatu struktur yang dikembangkan pertama kali oleh Profesor
Frank Lyman di Universitas Meryland pada tahun 1981 dan diadopsi oleh banyak penulis sebagai bagian dari pembelajaran kooperatif. Model pembe-
lajaran TPS merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif sederhana. Teknik ini memberi kesempatan pada siswa untuk bekerja sendiri serta be-
kerja sama dengan orang lain. Dalam kegiatan saat think, pair, dan share diharapkan terjadi tanya jawab yang mendorong pada pengontruksian penge-
tahuan secara integratif. Peserta didik dapat menemukan struktur dari penge- tahuan yang dipelajarinya menurut Agus dalam Indarwanti, 2010 : 30
Ada empat prinsip kerja dari TPS yang sesuai dengan pembelajaran
kooperatif. Empat prinsip kerja itu adalah sebagai berikut :
1. Saling ketergantungan positif di antara siswa sehingga siswa mampu
belajar dari siswa lain. 2.
Tanggung jawab individual. Setiap siswa bertanggung jawab pada gagasannya karena akan dipa-
parkan pada pasangannya dan pada seluruh kelas.