Pengertian Strategi Penghimpunan (Fundraising) Dana Zakat,Infak dan Sedekah (ZIS) Pada Lazis Griya Yatim dan Dhuafa (GYD)

prestasi; mengambil tindakan korektif untuk memastikan bahwa prestasi sesuai dengan rencana perusahaan. Berdasarkan penjelasan di atas, penulis menyimpulkan bahwa ada empat tahapan strategi, yakni: analisis lingkungan, perumusan, implementasi dan evaluasi. Tahapan strategi sangat penting untuk kelancaran sebuah program dan juga untuk menemukan cara terbaik menghasilkan bentuk strategi yang mampu diterima oleh masyarakat.

3. Manfaat Strategi

Adapun manfaat strategi bagi organisasi antara lain sebagai berikut: 7 a. Strategi mampu menunjang fungsi kontrol, sehingga seluruh proses pencapaian tujuan strategik berlangsung terkendali. b. Sebagai sarana dalam mengkomunikasikan gagasan, kreativitas, dan informasi serta cara merespon perubahan dan perkembangan lingkungan operasional, nasional dan global kepada semua pihak sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. c. Strategi yang disepakati dapat memperkecil bahkan meniadakan perbedaan dan pertentangan pendapat dalam mewujudkan keunggulan yang terarah pada pencapaian tujuan strategi. 7 Kusnardi, Pengantar Manajemen Strategi, Cetakan Ke-Dua Malang: Universitas Brawijaya, 2001, h. 216. d. Berfungsi untuk menyatukan sikap bahwa keberhasilan bukan sekedar untuk manajemen puncak, tetapi juga merupakan keberhasilan bersama keseluruhan organisasi dan masyarakat. Penulis berkesimpulan bahwa manfaat strategi adalah sebagai pengendali rencana dalam mempergunakan semua sumber daya yang dimiliki untuk memperoleh hasil pencapaian yang maksimal dan dapat memetakan tindakan yang tepat dalam persaingan dengan pesaingnya.

B. Konsep Fundraising

1. Pengertian

Fundraising dalam kamus Inggris-Indonesia diartikan sebagai pengumpulan dana, dan yang mengumpulkan dananya disebut fundraiser. 8 Menurut istilah, fundraising diartikan sebagai kegiatan menghimpun dana dan sumber daya lainnya dari masyarakat baik individu, organisasi, perusahaan maupun pemerintah yang akan digunakan untuk membiayai program dan kegiatan operasional lembaga yang pada akhirnya adalah untuk mencapai misi dan tujuan dari lembaga tersebut. 9 Fundraising bagi lembaga pengelola zakat merupakan proses kegiatan dalam rangka menghimpun dana ZIS serta sumber dana lainnya dari masyarakat baik individu, kelompok, organisasi dan 8 Peter Salim, Salims Nith Collegiate English-Indonesian Dictionary Jakarta: Modern English Press, 2000, h. 607. 9 Hendra Sutisna, Fundraising Database Depok: Piramedia, 2006, Cetakan Pertama, h. 11.