Materi Dakwah Konsep Dakwah
30
memahami nilai-nilai yang memberikan makna pada kehidupan baik kehidupan akhirat maupun dunia. Dari
sistem nilai ini dapat diturunkan aspek syariah dan fiqih yang
merupakan rambu-rambu
untuk kehidupan
akhirat.
28
Menurut Endang Saifuddin Anshari 1996 :71 pokok-pokok ajaran Islam diklasifikasikan menjadi tiga
pokok, yaitu:
29
1. Masalah Keimanan Aqidah Aqidah adalah pokok kepercayaan agama Islam.
Akidah Islam disebut Tauhid dan merupakan inti kepercayaan. Tauhid adalah suatu kepercayaan kepada
Tuhan Yang Maha Esa. Dalam Islam, Aqidah merupakan I’tiqad bathiniyyah yang mencakup masalah-masalah
yang erat hubungannya dengan rukun iman.
30
a. Iman kepada Allah SWT b. Iman kepada Malaikat Allah SWT
c. Iman kepada Kitab Allah SWT d. Iman kepada Rosul Allah SWT
e. Iman kepada Hari akhir
28
Ibid., h.89
29
Moch. Ali Aziz, Ilmu Dakwah, Jakarta : Kencana, 2009 h.332
30
Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, Jakarta: Amzah, 2009 h.90
31
f. Iman kepada Qadha dan Qadar Masalah aqidah ini secara garis besar ditunjukan
oleh Rasullullah SAW.
31
ﻥﻤْﺅﹸﺘ ﻥَﺃ ﻥﺎﻤﻴﺎِﻟﹾﺍ ِﻟﻭﺴﺭﻭ ﻪﹺﺒﹸﺘﹸﻜﻭ ﻪﺘﹶﻜِﺌﹶﻼﻤﻭ ِﷲﺍﺎﺒ
ﻪ ﻩّﹺﺭﹶﺸﻭ ﻩﹺﺭﻴﹶﺨ ﹺﺭﺩﹶﻘﻟﺍﻭ ﹺﺭﺨﻵﹾﺍ ﹺﻡﻭﻴﻟﹾﺍﻭ
Artinya :“Iman ialah engkau percaya kepada Allah, malaikat-malaikatnya kitab-kitabnya, rasul-
rasulnya, hari akhir dan percaya adanya ketentuan Allah yang baik maupun yang buruk”
Dalam bidang aqidah ini bukan saja pembahasannya tertuju pada masalah yang wajib diimani, akan tetapi
materi dakwah juga meliputi masalah yang dilarang sebagai lawannya, seperti syirik dan ingkar adanya
Tuhan. 2. Masalah Keislaman Syariah
Syariah adalah seluruh hukum dan perundang- undangan yang terdapat dalam Islam, baik yang
berhubungan antara manusia dengan Tuhan yang disebut ibadah, maupun antar manusia dengan sesama manusia
muamalah.
32
1. Ibadah artinya menyembah, tunduk dan
patuh. Ibadah meliputi thaharah, sholat, zakat, puasa, pergi haji jika mampu.
31
Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, Jakarta: Amzah, 2009 h.89-90
32
Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, Jakarta: Amzah, 2009 h. 90
32
2. Muamalah : Al-Qununul Khas hukum
perdata, muamalah hukum niaga, munakahat hukum nikah, waratsah
hukum waris, Al-Qunnul’am hukum publik,
hinayah hukum
pidana, khilafah hukum negara, jihad hukum
perang dan damai. Dalam islam syariah berhubungan dengan amal lahir
dalam rangka mematuhi semua peraturan Allah. Dalam hal ini dijelaskan dalam sabda Nabi SAW
”Islam bahwasanya engkau menyembah Allah SWT, dan janganlah engkau mempersekutukan-Nya
dengan sesuatu pun, mengerjakan shalat, membayar zakat yang wajib, berpuasa pada bulan Ramadhan, dan
menunaikan ibadah haji di Mekkah.” HR. Al-Bukhari dan Muslim
Hadis tersebut menjelaskan hubungan antara manusia dengan Allah SWT. Artinya masalah yang
berhubungan dengan syariah bukan saja sebatas ibadah kepada Allah tetapi juga masalah yang berkenaan dengan
3. Masalah Budi Pekerti akhlak Akhlak berasal dari kata khalaqa yakhluqu artinya
menciptakan. Maka akhlak adalah segala sikap dan tingkah laku seseorang yang datang dari Allah SWT.
Akhlak dalam aktivitas dakwah atau materi dakwah merupakan pelengkap keimanan dan keislaman seseorang
33
karena Islam menjunjung tinggi nilai-nilai moralitas dalam kehidupan manusia. Dengan akhlak yang baik dan
keyakinan agama yang kuat maka Islam membentuk moral yang baik. Secara garis besar akhlak terbagi menjadi 3:
33
1. Akhlak kepada Allah SWT 2. Akhlak kepada sesama manusia
3. Akhlak kepada lingkungan hewan,tumbuhan Ajaran akhlak dalam Islam termasuk
kedalam materi dakwah yang penting untuk disampaikan kepada masyarakat penerima dakwah. Islam menjunjung
tinggi nilai moralitas dalam manusia. Dengan akhlak yang baik maka Islam dapat membendung moral menjadi lebih
baik. Pada dasarnya materi dakwah dapat disesuaikan
ketika da’i menyampaikan materi dakwahnya kepada mad’u. Pokok-pokok materi dakwah yang disampaikan juga harus
melihat situasi dan kondisi mad’u sebagai penerima dakwah agar pesan yang disampaikan dapat diterima oleh mad’u dan
dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dalam penyusunan materi dakwah perlu juga
diperhatikan tentang penggunaan bahasa, karena bahasa
33
Samsul Munir Amin, Ilmu Dakwah, Jakarta: Amzah, 2009 h.91-92
34
dakwah harus dibedakan. Bahasa dakwah harus lebih persuasif .
34
Selain itu isi pesan dakwah hendaknya direncanakan dan disusun terlebih dahulu dan harus dipahami oleh para
da’i. Para pengkaji ilmu komunikasi sepakat bahwa isi pesan materi yang tersusun baik dan sistematis memiliki pengaruh
yang lebih efektif daripada pesan yang tidak tersusun dengan baik atau tidak sistematis.
35