55
1. Penguasaan atau kemampuan teknologi informasi yang terbatas
Berikut wawancara dengan informan Mf : “Teknologi informasi sangat dibutuhkan untuk kemajuan perpustakaan,
agar perpustakaan tidak dipandang sebagai gudang atau tumpukan buku semata. Selain itu sekarang zamannya era globalisasi dan digitalisasi.
Diharuskan dan mau tidak mau harus mengikuti perkembangan tersebut. Apa lagi kita sebagai pustakawan, harus memikirkan hal tersebut.
Pustakawan harus bisa membuat inovasi perpustakaan yang tidak
membosankan dengan adanya Teknologi.”
Seringnya masalah yang dihadapi oleh informan adalah dalam bidang teknologi informasi. Karena teknologi informasi sudah menjadi
wajib untuk menunjang kebutuhan dan kemajuan suatu perpustakaan, baik itu perpustakaan perguruan tinggi, perpustakaan sekolah, maupun
perpustakaan daerah. Selain itu juga, pada masa perkuliahan mata kuliah teknologi informasi masih kurang memenuhi dalam dunia kerja.
Perkembangan teknologi juga semakin pesat. Hal ini terlihat dari teknologi informasi otomasi dipakai dalam semua pekerjaan, untuk pangkalan data,
jaringan komputer, sistem komputer, dan untuk pembuatan katalog on- line.
Tuntutan akan pengetahuan teknologi infomasi ini tidak terlepas dari beberapa faktor berikut :
a. Ledakan informasi yang makin membanjiri dunia saat ini yang
membutuhkan pengelolahan lebih sistematis; b.
Akses terhadap informasi semakin tinggi; c.
Kebutuhan pengguna untuk mencari atau menemukan kembali informasi lebih mudah jika menggunakan komputer dan
56
d. Efisiensi pekerjaan, dengan adanya komputer diperpustakaan
membantu pekerjaan menjadi lebih cepat. Pencatatan buku – buku baru
serta pengolahan akan lebih mudah jika disimpan dalam berkas komputer. Memudahkan tukar - menukar informasi dalam bentuk data.
Ditambah lagi penggunaan teknologi informasi di perpustakaan dewasa ini sudah semakin meluas dengan dibangunnya perpustakaan
digital atau perpustakaan elektronik. Ada beberapa alasan mengapa perpustakaan menggunakan teknologi komputer, yaitu :
a Mengatur informasi ’ing-griya’ in-house information serta
mengusahakan agar informasi tersebut dapat ditemubalikkan. b
Mengakses pangkalan data ekstern berisi informasi diterbitkan atau semi diterbitkan.”
Dalam The Dictionary of Computers, Information Processing and Telecommunication yang dikutip oleh Ardoni, teknologi informasi diberi
batasan sebagai teknologi pengadaan, pengolahan, penyimpanan dan penyebaran berbagai jenis informasi dengan memanfaatkan komputer dan
telekomunikasi yang lahir kehadiran teknologi komputer bagi informan yang bekerja di perpustakaan tidak bisa lagi dihindari.
2
Menurut Saleh dalam buku Dinamika Informasi di Era Global, alasan harus diterimanya
teknologi informasi di perpustakaan adalah :
2
Ferdnand Hezt, The Dictionary of Computers, Information Processing and Telecommunication, 2004, h. 89
57
1 Tuntutan terhadap jumlah dan mutu layanan perpustakaan Pemakai
perpustakaan menuntut jenis-jenis layanan lain seperti layanan informasi
terbaru, layanan
informasi terseleksi,
layanan penelusuran dengan CD-ROM, dan lain-lain. Pustakawan harus
bisa memberikan jawaban yang lebih memuaskan dengan memberikan alternatif artikel atau menunjukkan dimana artikel
tersebut diperoleh 2
Tuntutan terhadap penggunaan koleksi bersama. Tidak ada satu perpustakaan pun yang bisa memnuhi koleksinya sendiri. Setiap
perpustakaan akan saling membutuhkan koleksi perpustakaan lain demi memberikan layanan yang memuaskan kepada pemakainya
3 Kebutuhan untuk mengefektifkan sumber daya manusia
4 Tuntutan terhadap efesiensi waktu Pemakai menuntut layanan
perpustakaan yang hampir instant 5
Keragaman informasi yang dikelola, Informasi di perpustakaan tidak hanya terbatas kepada buku dan jurnal ilmiah saja. Banyak
koleksi perpustakaan yang dibaca dengan menggunakan komputer 6
Kebutuhan akan ketepatan layanan informasi Pertanyaan- pertanyaan pengguna tentang informasi harus bisa dijawab secara
spesifik, cepat dan tepat Koswara, 1998 :158.
58
2. Komunikasi