- Ditambahkan 1 ml larutan indikator K
2
CrO
4
5. -
Dititrasi dengan larutan baku AgNO
3
sampai titik akhir titrasi yang ditandai dengan terbentuknya endapan berwarna merah kecoklatan dari
Ag
2
CrO
4
. Dicatat volume AgNO
3
yang digunakan. -
Dilakukan titrasi blanko, seperti langkah b sampai dengan c terhadap 100 ml. Air suling bebas klorida titrasi larutan blanko biasanya
memerlukan 0,2 ml sampai dengan 0,3 ml larutan baku AgNO
3
. -
Diulangi titrasi tersebut tiga kali dengan titik akhir titrasi yang konsisten, rata-ratakan volume AgNO
3
yang diperoleh. -
Dibuat spike matrix dengan cara sebagai berikut : Diambil 95 ml contoh uji yang memiliki pH 7 sampai dengan 10,
tambahkan 5,0 ml larutan NaCl 0,0141 N. Dimasukkan ke dalam labu erlenmeyer 250 ml. Dilakukan langkah b sampai dengan c.
3.5.6 Perhitungan
Kadar klorida dapat dihitung dengan menggunakan perhitungan sebagai berikut:
Kadar Cl
-
mgl = A-B x 35,45 x 1000 V
Dengan pengertian : • A adalah volume larutan baku AgNO
3
untuk titrasi contoh uji ml • B adalah volume larutan baku AgNO
3
untuk titrasi blanko ml • N adalah normalitas larutan baku AgNO
3
mgrekml • V adalah volume contoh uji ml
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil
Air reservoir yang diukur kadar kloridanya adalah air reservoir yang di Hamparan Perak. Dimana masyarakat sekitar menggunakan air reservoir tersebut
untuk digunakan dalam keperluan sehari – hari, oleh karena itu perlu dilakukan pemeriksaan kadar klorida dalam air reservoir tersebut.
Sampel contoh uji menggunakan air reservoir sebanyak 1 liter yang menggunakan wadah tertutup baik. Di catat tanggal pengambilan sampel tersebut.
Penentapan klorida dilakukan dengan menggunakan metode argentometri. Hasil pemeriksaan air reservoir tersebut dilakukan di Laboratorium PDAM
Tirtanadi Medan pada tanggal 06 Februari 2015 dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini.
Tabel 4.1 Hasil Analisa Kadar Klorida Cl pada Air Reservoir Hamparan Perak
Parameter Satuan
Kadar Maks. Air Minum
Hasil Uji Metode
Uji Klorida Cl
mgl 250
16,63 Titrimetri
4.2 Pembahasan
Kadar klorida Cl yang diperoleh pada air reservoir Hamparan Perak adalah 16,63 mgl. Berdasarkan hasil perhitungan dengan menggunakan metode
argentometri yang diperoleh, kadar klorida yang terkandung pada air reservoir tersebut memenuhi baku mutu air yang dapat digunakan untuk keperluan sehari–
hari manusia seperti untuk air minum secara konvensional dalam golongan B. Hal